Tuesday, September 9, 2025
home_banner_first
KESEHATAN

Atasi Permasalahan KLB Campak, Akademisi Sarankan Ini

journalist-avatar-top
Selasa, 9 September 2025 05.30
atasi_permasalahan_klb_campak_akademisi_sarankan_ini

Ilustrasi pendekatan One Health. (Foto: ChatGPT/Mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Akademisi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (USU), Destanul Aulia, SKM, menilai pendekatan paling tepat untuk mengatasi Kejadian Luar Biasa (KLB) campak di 46 daerah, khususnya di Sumut, adalah menggunakan konsep One Health.

“One Health menekankan keterhubungan antara kesehatan manusia, lingkungan, dan sistem sosial-ekonomi,” ujarnya kepada Mistar, Senin (8/9/2025).

Destanul menjelaskan, masalah utama KLB campak terletak pada cakupan imunisasi yang belum mencapai target 95 persen. Sementara itu, kepadatan penduduk, mobilitas tinggi, serta kondisi perumahan yang padat mempercepat penyebaran virus campak.

“Masih ada hoaks dan ketidakpercayaan masyarakat terhadap vaksinasi. Maka, edukasi publik, literasi kesehatan, dan peran tokoh masyarakat menjadi sangat penting,” tuturnya.

Ketua Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Sumut ini juga menegaskan perlunya membangun daya tahan sistem kesehatan lintas sektor.

“Koordinasi dengan sektor pendidikan, pemerintah daerah, hingga organisasi kemasyarakatan menjadi kunci agar anak sekolah dan balita benar-benar terjangkau imunisasi,” ujarnya.

Menurutnya, KLB campak bukan hanya persoalan medis, melainkan masalah sistemik. Karena itu, solusinya harus melibatkan seluruh lintas sektor, termasuk tokoh agama dan media.

“Dengan begitu, cakupan imunisasi bisa merata, surveilans berjalan baik, dan Sumut tidak lagi menjadi episentrum KLB di masa depan,” katanya. (berry/hm25)


REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN