Thursday, August 14, 2025
home_banner_first
KESEHATAN

200 Warga Siantar dapat Pengobatan Gratis dari Rail Clinic KAI Divre I Sumut

journalist-avatar-top
Kamis, 14 Agustus 2025 18.22
200_warga_siantar_dapat_pengobatan_gratis_dari_rail_clinic_kai_divre_i_sumut

Pengobatan gratis KAI di Stasiun Kereta api siantar Ekspres, Pematangsiantar. (foto: abdi/mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sebanyak 200 warga Kota Pematangsiantar mendapatkan layanan pengobatan gratis melalui program Rail Clinic yang digelar oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara (KAI Divre I Sumut) di Stasiun Siantar Ekspres, Kamis (14/8/2025).

Program ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sekaligus rangkaian kegiatan Relawan Bakti BUMN untuk Indonesia Batch VIII, dalam rangka menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia.

Vice President KAI Divre I Sumut, Sofan Hidayah, menjelaskan Rail Clinic hadir untuk memberikan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat di sekitar jalur kereta api, terutama di wilayah yang sulit dijangkau kendaraan medis konvensional.

"Rail Clinic terdiri dari dua rangkaian kereta diesel yang dilengkapi berbagai fasilitas medis seperti pemeriksaan umum, gigi, kandungan, mata, farmasi, hingga laboratorium sederhana," ujar Sofan.

Kereta ini juga memiliki peralatan medis modern, seperti dental unit, EKG, USG, dan autorefraktometer. Dalam kegiatan di Stasiun Siantar, KAI Divre I Sumut menerjunkan tim kesehatan lengkap yang terdiri dari 3 dokter umum, 2 dokter gigi, 1 dokter spesialis kandungan, 3 bidan, 4 paramedis, 2 apoteker, 2 petugas laboratorium, dan 2 optisien.

Sebanyak 200 warga yang diundang menjalani pemeriksaan secara gratis dan mendapatkan obat sesuai kebutuhan.

Tak hanya pengobatan, KAI juga membagikan 20 kacamata gratis kepada siswa sekolah dasar, menggelar penyuluhan kesehatan gigi, serta memberikan edukasi keselamatan berkendara dan cara memesan tiket lewat aplikasi Access by KAI.

“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesehatan masyarakat, tapi juga memperkuat kecintaan mereka terhadap transportasi kereta api,” ucap Sofan. (abdi/hm24)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN