Viral Video Diduga Mantan Bupati Dharmasraya Diamankan di Padang, Polisi: Belum Ada Laporan

Pria mirip mantan Bupati Dharmasraya di Penginapan Kota Padang. (foto:dailypost/mistar)
Padang, MISTAR.ID
Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video penangkapan seorang pria paruh baya oleh warga di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Rekaman berdurasi sekitar satu menit itu pertama kali diunggah oleh akun Facebook Afrino Bijuangsa pada Rabu (29/10/2025) dan kini viral di berbagai platform media sosial.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria berbaju kuning kotak-kotak bergaris putih diamankan sejumlah warga di sebuah penginapan. Suasana tampak tegang, disertai teriakan warga yang menuding pria itu melakukan tindakan asusila sesama jenis.
Beberapa suara dalam rekaman juga terdengar menyebut bahwa pria tersebut “ditangkap orang homo sedang open BO”.
Tak butuh waktu lama, video itu menyebar luas di grup WhatsApp dan menjadi topik hangat di masyarakat Dharmasraya dan Padang. Sejumlah warganet menduga bahwa pria dalam video tersebut mirip dengan AG, mantan Bupati Dharmasraya.
Namun demikian, belum ada keterangan resmi yang membenarkan dugaan tersebut. Hingga kini, pihak kepolisian belum memastikan identitas pria dalam video tersebut maupun kronologi kejadiannya.
Menanggapi viralnya video itu, Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Yasin saat dikonfirmasi menyatakan belum ada laporan resmi yang masuk terkait kejadian tersebut.
“Belum ada laporan masuk ke kami terkait video yang beredar itu. Kami masih menelusuri sumber dan kejelasan peristiwanya,” ujar Yasin, Rabu (29/10/2025) sore.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi dan menunggu klarifikasi resmi. Informasi yang belum terverifikasi dapat menimbulkan kesalahpahaman dan merugikan pihak-pihak tertentu.
Sejumlah tokoh agama di Sumbar juga turut angkat bicara. Mereka mengingatkan masyarakat agar tidak terburu-buru mengambil kesimpulan sebelum ada penjelasan resmi dari aparat berwenang.
“Kita perlu menjaga asas praduga tak bersalah dan kehormatan setiap individu. Jangan sampai kabar viral membuat masyarakat mudah menghakimi,” ujar salah satu tokoh agama di Padang.
Tim media masih berupaya mengkonfirmasi AG maupun pihak terkait lainnya, namun hingga berita ini diterbitkan belum ada tanggapan resmi. Pihak kepolisian menyatakan akan segera memberikan keterangan setelah hasil penyelidikan awal selesai.
Kasus ini menjadi perhatian publik karena AG dikenal sebagai tokoh politik senior yang pernah menjabat sebagai kepala daerah di Dharmasraya. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan menunggu keterangan resmi agar tidak termakan isu menyesatkan. (hm16)
BERITA TERPOPULER























