Tuesday, September 9, 2025
home_banner_first
HUKUM & PERISTIWA

Meski Keluarga Tolak Autopsi, Polisi Lidik Kasus Tewasnya Wartawan di Medan

journalist-avatar-top
Selasa, 9 September 2025 09.13
meski_keluarga_tolak_autopsi_polisi_lidik_kasus_tewasnya_wartawan_di_medan

Kapolsek Medan Baru, Kompol Hendrik Aritonang saat diwawancarai Mistar. (Foto: Putra/Mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya seorang wartawan bernama Niko Saragih.

Kapolsek Medan Baru, Kompol Hendrik Aritonang, ketika dikonfirmasi Mistar, mengatakan pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk teman perempuan Niko berinisial I.

"Kasus Niko masih dalam penyelidikan. Sejauh ini sudah lebih dari lima orang saksi yang diperiksa, termasuk teman perempuannya. Nanti jumlah pastinya akan kami sampaikan," ucapnya, Selasa (9/9/2025).

Ia menjelaskan, pihak keluarga Niko menolak dilakukan autopsi terhadap jenazah. Keluarga pun telah memboyong jenazah Niko pada Sabtu (6/9/2025) dini hari.

"Untuk autopsi, pihak keluarga menolak. Jenazah almarhum langsung dibawa ke Tiga Ras, Simalungun, kampung halamannya," tuturnya.

Terkait dugaan luka-luka di tubuh Niko, Hendrik mengaku masih menunggu keterangan medis.

"Untuk luka-luka, kami belum mendapat laporan dari pihak medis. Nanti akan kami cek kembali," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang wartawan salah satu media online di Kota Medan ditemukan tak bernyawa di kamar mandi kosnya di Jalan PWS, Kecamatan Medan Petisah, Jumat (5/9/2025).

Informasi yang dihimpun Mistar menyebutkan, korban pertama kali ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB dalam kondisi kritis. Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Advent Medan, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia. (putra/hm25)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN