Saturday, October 25, 2025
home_banner_first
SUMUT

Keluarga WNI Asal Langkat yang Tewas di Kamboja Buka Donasi untuk Pemulangan Jenazah

Mistar.idSabtu, 25 Oktober 2025 14.55
journalist-avatar-top
EJ
keluarga_wni_asal_langkat_yang_tewas_di_kamboja_buka_donasi_untuk_pemulangan_jenazah

Flyer open donasi pemulangan jenazah Argo Prasetyo. (foto: istimewa/mistar)

news_banner

Langkat, MISTAR.ID

Keluarga Argo Prasetyo, warga Indonesia asal Desa Karang Rejo, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, membuka donasi untuk biaya pemulangan jenazah Argo dari Kamboja ke Tanah Air.

Argo merupakan WNI yang diduga menjadi korban perdagangan manusia dan ditemukan meninggal dunia di Kamboja pada 30 September 2025 lalu.

Hal tersebut disampaikan adik kandung almarhum, Eka Prasetya, di kediaman mereka, Sabtu (24/10/2025).

“Kami buka donasi untuk membantu biaya pemulangan jenazah abang saya dari Kamboja, karena sampai sekarang belum ada kepastian dari pihak terkait soal pemulangan jenazahnya,” ujar Eka.

Menurut keterangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kamboja, biaya yang dibutuhkan untuk pemulangan jenazah mencapai 8.500 dolar AS atau sekitar Rp130 juta.

“Keluarga kami tidak punya uang sebanyak itu, makanya kami berinisiatif membuka donasi,” katanya.

Eka menambahkan, bagi masyarakat yang ingin membantu, dapat menghubungi pihak keluarga melalui nomor WhatsApp 0812-6945-6299.

Diketahui, Argo Prasetyo meninggal dunia pada 30 September 2025. Sebelumnya, video yang memperlihatkan dirinya dalam kondisi luka parah dan tergeletak di pinggir jalan di Kamboja sempat viral di media sosial, memicu simpati dan perhatian publik.

Hingga kini, jenazah Argo masih berada di tempat penyimpanan jenazah di Phnom Penh, ibu kota Kamboja, menunggu kepastian proses pemulangan ke Indonesia. (hm24)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN