Thursday, August 21, 2025
home_banner_first
HUKUM & PERISTIWA

Kasus Wanita Tewas di Tugu Aek Nauli Masuk Penyidikan, Polisi Kantongi Hasil Autopsi

journalist-avatar-top
Kamis, 21 Agustus 2025 14.18
kasus_wanita_tewas_di_tugu_aek_nauli_masuk_penyidikan_polisi_kantongi_hasil_autopsi

Kasat Reskrim Polres Samosir, AKP Edward Sidauruk. (Foto: Pangihutan/Mistar)

news_banner

Samosir, MISTAR.ID

Kasat Reskrim Polres Samosir, AKP Edward Sidauruk, membenarkan hasil autopsi Nuryani Boru Sinurat, yang ditemukan tewas di sebuah tugu di Desa Aek Nauli, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, telah keluar.

“Hasil otopsi sudah ada. Detail dari hasil tersebut belum bisa kami jelaskan ke publik saat ini,” ucap Edward, Kamis (20/8/2025).

Menurut Edward, hasil otopsi menjadi dasar penting bagi penyidik dalam menelusuri penyebab pasti kematian NS. Ia menjelaskan, proses otopsi dilakukan tim forensik RS Bhayangkara Medan sesuai prosedur hukum dan permintaan penyidik.

Sedangkan penanganan perkara tersebut sudah naik ke tahap penyidikan.

“Betul, perkara ini sudah masuk dalam tahap penyidikan,” ujar Edward saat ditemui wartawan di Mapolres Samosir, Kamis (21/8/2025).

Edward menyampaikan, polisi belum menyebutkan siapa tersangka dalam kasus ini.

“Mengenai siapa tersangkanya, kami belum bisa sampaikan. Proses penyidikan masih berjalan. Ada hal-hal yang sifatnya rahasia penyidikan. Karena itu, kami tidak bisa memaparkan secara terbuka,” tuturnya.

Edward mengimbau masyarakat agar tetap tenang, serta mempercayakan sepenuhnya proses hukum kepada kepolisian.

“Kami memahami keresahan masyarakat. Kami berkomitmen menuntaskan perkara ini dengan professional,” ujarnya.

Saat ditanya mengenai jumlah saksi yang sudah dimintai keterangan, Edward tidak memberikan jawaban.

“Mari kita tunggu bersama hasil penyidikan. Semua akan dibuka secara transparan sesuai perkembangan,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, Nurhayani dilaporkan hilang selama empat bulan. Hingga pada Senin (21/7/2025), Nurhayati ditemukan tak bernyawa di dalam tugu yang terkunci di area ladang.

Jenazah pertama kali ditemukan oleh seorang warga berinisial MS saat sedang bekerja di ladang jagung miliknya. Ketika ingin beristirahat, MS membuka pintu tugu dan menemukan jasad Nurhayati.

Salah satu keluarga korban, Herbert mengatakan meninggalnya Nurhayati diduga tidak wajar.

“Temuan-temuan yang kami lihat mengarah pada indikasi kematian yang tidak wajar. Meski begitu, pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada Polres Samosir. Kami percaya polisi mampu mengusut kasus ini hingga tuntas,” tuturnya. (pangihutan/hm20)

REPORTER: