Friday, July 4, 2025
home_banner_first
EKONOMI

Semester I Tahun 2025, Bank Sumut Bukukan Laba Rp 372 Miliar

journalist-avatar-top
Jumat, 4 Juli 2025 11.34
semester_i_tahun_2025_bank_sumut_bukukan_laba_rp_372_miliar

Kantor Bank Sumut. (Foto: Humas Bank Sumut)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

PT Bank Sumut mencatatkan laba bersih sebesar Rp 372 miliar hingga akhir Juni 2025. Angka ini tumbuh 5,89 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 352 miliar.

Pencapaian tersebut disampaikan oleh jajaran Direksi PT Bank Sumut yakni Direktur Bisnis dan Syariah Bank Sumut Syafrizalsyah, Direktur Kepatuhan Eksir, serta Direktur Keuangan & Teknologi Informasi Arieta Aryanti dalam pernyataan tertulis Kamis (3/7/2025) di Kantor Pusat Bank Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan.

“Bank Sumut terus memperluas perannya sebagai mitra strategis pemerintah daerah dan pelaku usaha, termasuk dengan mendorong pembiayaan infrastruktur melalui kredit Pemda,” ujar Syafrizalsyah.

Pertumbuhan laba bersih juga didorong oleh efisiensi operasional, membaiknya kualitas aset, serta penguatan strategi penagihan. Selain itu, perluasan basis nasabah captive dan pengembangan literasi keuangan turut menopang kinerja semester I tahun ini.

Direktur Keuangan dan TI, Arieta Aryanti menambahkan bahwa total aset Bank Sumut per akhir Juni 2025 mencapai Rp 45,3 triliun, tumbuh 8,00 persen secara tahunan (Year-on-Year). Dana pihak ketiga (DPK) tercatat meningkat 8,48 persen menjadi Rp 37,0 triliun, sementara penyaluran kredit naik 8,44 persen menjadi Rp 32,2 triliun.

“Capaian ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap Bank Sumut yang terus menguat, ditopang oleh pengelolaan keuangan yang prudent dan transformasi digital yang berkelanjutan,” ujarnya.

Dari sisi manajemen risiko, Direktur Kepatuhan, Eksir mengungkapkan bahwa kualitas aset juga menunjukkan perbaikan. Rasio kredit bermasalah/non-performing loan (NPL) berhasil ditekan dari 2,55 persen menjadi 2,43 persen secara tahunan.

Kinerja semester I ini memperkuat posisi Bank Sumut sebagai lembaga keuangan daerah yang adaptif, sehat, dan berkomitmen terhadap pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. []

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN