Monday, July 7, 2025
home_banner_first
EKONOMI

Malaysia Dominasi Kunjungan Wisman ke Sumut, BPS: Perlu Direspons Positif

journalist-avatar-top
Minggu, 6 Juli 2025 19.14
malaysia_dominasi_kunjungan_wisman_ke_sumut_bps_perlu_direspons_positif

Pasangan Turis di Bukit Lawang, Langkat, Sumut. (foto: jeff yip/alifeofy)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Malaysia menjadi negara penyumbang wisatawan mancanegara (wisman) terbanyak ke Sumatera Utara (Sumut) pada Mei 2025, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut.

Kepala BPS Sumut, Asim Saputra, mengatakan kontribusi besar tersebut perlu direspons dengan baik oleh pelaku pariwisata daerah.

“Malaysia itu serumpun dengan kita, jadi turis asal Malaysia perlu direspons secara positif. Selain itu, mereka juga dikenal sebagai penyuka kuliner Indonesia,” kata Asim, Minggu (6/7/2025).

Dari sepuluh besar negara asal wisman, Malaysia menyumbang 54,24 persen dari total kunjungan ke Sumut pada Mei 2025. Disusul oleh Singapura (6,21 persen), Tiongkok (3,76 persen), Belanda (2,39 persen), Jerman (2,25 persen), Prancis (1,84 persen), Inggris (1,63 persen), Australia (1,43 persen), Amerika Serikat (1,31 persen), dan Thailand (0,92 persen).

Secara keseluruhan, 75,98 persen dari total kunjungan wisman ke Sumut berasal dari sepuluh negara utama tersebut. Angka ini meningkat 50,75 persen dibanding April 2025.

“Wisman asal Malaysia meningkat tajam sebesar 74,67 persen, dari 8.199 kunjungan di April menjadi 14.321 kunjungan pada Mei 2025,” ujar Asim.

Kenaikan kunjungan juga terjadi pada wisman asal Singapura (naik 43,02 persen), Tiongkok (27,11 persen), Amerika Serikat (11,58 persen), Belanda (8,59 persen), dan Jerman (4,59 persen).

Namun demikian, beberapa negara mengalami penurunan jumlah kunjungan, seperti Inggris yang turun 17,94 persen menjadi 430 kunjungan dari sebelumnya 524. Australia juga turun 17,14 persen, Thailand 3,97 persen, dan Prancis 0,82 persen.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (Mei 2024), total kunjungan wisman ke Sumut naik 29,47 persen. Kenaikan tertinggi terjadi pada wisman asal Tiongkok, yaitu 87,19 persen (dari 531 menjadi 994 kunjungan). Kunjungan dari Singapura juga naik 48,59 persen, Malaysia 31,80 persen, Inggris 27,22 persen, Prancis 10,73 persen, Jerman 10,02 persen, Australia 5,90 persen, Belanda 3,44 persen, dan Amerika Serikat 0,58 persen.

Sementara itu, kunjungan dari Thailand justru mengalami penurunan signifikan sebesar 34,06 persen, dari 367 kunjungan pada Mei 2024 menjadi 242 pada Mei 2025. (amita/hm24)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN