Dairi, MISTAR.ID

Wakil Bupati (Wabup) Dairi, Wahyu Daniel Sagala, memaparkan visi dan misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Dairi Tahun 2025–2029 dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang digelar di Balai Budaya Sidikalang, Senin (7/7/2025).

Dalam sambutannya, Wahyu mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama mematangkan rancangan pembangunan daerah dengan mengusung visi “Mewujudkan masyarakat Dairi yang sejahtera dan berdaya saing dengan pemerataan pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan”

Wahyu menjelaskan misi pembangunan daerah ke depan akan difokuskan pada ketahanan sosial dan budaya untuk menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera, peningkatan ketangguhan daerah dalam menghadapi berbagai tantangan, serta peningkatan pelayanan sosial, keamanan, dan ketertiban masyarakat.

Ia juga menyoroti masih banyak persoalan pembangunan yang harus diselesaikan, termasuk ketimpangan antara harapan masyarakat dan realitas di lapangan. Permasalahan pembangunan bersifat multisektor dan multidimensi, yang berarti satu sektor dipengaruhi oleh sektor lain seperti transportasi, teknologi, perdagangan, pendidikan, dan tenaga kerja.

“Aspek demografis yang majemuk dengan keberagaman suku, agama, dan budaya menjadikan Dairi unik, tetapi juga menantang dalam proses pembangunan,” katanya.

Ia menambahkan potensi daerah, termasuk keuangan melalui APBD, adalah modal dasar pembangunan. Namun, berbagai kendala telah menyebabkan keterlambatan di sejumlah sektor serta berdampak pada kualitas pelayanan publik.

Untuk menjawab tantangan tersebut, Wahyu memaparkan sejumlah isu strategis pembangunan berkelanjutan dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) hingga 2029 yakni peningkatan kesejahteraan masyarakat, akses layanan kesehatan dan pendidikan, kapasitas penanggulangan bencana, perlindungan lingkungan hidup, tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), dan pemenuhan infrastruktur dasar.

Wahyu juga menegaskan pentingnya pembangunan berkelanjutan yang memperhatikan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup.

Dari sisi pengembangan sumber daya manusia (SDM), misi RPJMD mencakup pendidikan berkualitas, derajat kesehatan yang optimal, kesetaraan gender dan perlindungan anak, pertumbuhan penduduk seimbang, prestasi pemuda dan olahraga, serta akses dan pemanfaatan perpustakaan sebagai pusat literasi

“Dengan kerja sama yang solid antar seluruh pemangku kepentingan, visi ini bisa kita capai demi kesejahteraan masyarakat Dairi,” ucap Wahyu. (manru/hm24)