Tapteng, MISTAR.ID

Kapolres Tapanuli Tengah (Tapteng), AKBP Wahyu Endrajaya, menunjukkan kepedulian sosial dengan melanjutkan pembangunan satu unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Lindawati Samosir, warga miskin di Desa Naga Timbul, Kecamatan Sitahuis. Pembangunan rumah tersebut sempat mangkrak akibat keterbatasan biaya.

Sebelumnya, pembangunan RTLH ini telah dimulai melalui bantuan awal dari mantan Pj Bupati Tapteng, Sugeng Riyanta. Namun, karena terkendala anggaran, proses pembangunan terhenti dan rumah tersebut belum dapat dihuni.

Melihat kondisi tersebut, Kapolres Tapteng bersama jajaran langsung turun tangan untuk melanjutkan dan menyelesaikan pembangunan rumah tersebut sebagai bagian dari program sosial Polres Tapteng tahun 2025.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari program sosial Polres Tapteng tahun 2025. Kami merasa terpanggil untuk turut menyelesaikan pembangunan rumah ini, agar Ibu Lindawati segera bisa tinggal di tempat yang layak,” ujar AKBP Wahyu Endrajaya, Selasa (22/7/2025).

Dalam kunjungan ke lokasi, Kapolres turut didampingi Kabag Ren, Kapolsek Pandan, Camat Sitahuis, serta Kepala Desa Naga Timbul.

Langkah cepat Polres Tapteng ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari Sugeng Riyanta yang kini menjabat sebagai Direktur D di JAM Pidum Kejaksaan Agung.

Dalam unggahan tertulisnya, Sugeng menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penyelesaian pembangunan rumah tersebut.

“Alhamdulillah PR saya dituntaskan Pak Kapolres. Saya terharu melihat aksi cepat beliau. Terima kasih sebesar-besarnya kepada Kapolres Tapteng yang telah menyempurnakan niat baik ini,” kata Sugeng.

Kapolres Wahyu Endrajaya menyebutkan bahwa peresmian rumah tersebut direncanakan akan dilakukan dalam waktu dua pekan ke depan. Ia menegaskan bahwa kehadiran aparat penegak hukum tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai penggerak kepedulian sosial.

“Dengan rumah barunya yang kini sudah rampung, Lindawati Samosir pun segera dapat menikmati hunian yang layak dan aman,” tuturnya.

Kapolres juga berharap sinergi dan semangat gotong royong antara aparatur pemerintah dan kepolisian terus terjalin, agar semakin banyak masyarakat kurang mampu yang merasakan kehadiran negara dalam kehidupan sehari-hari. (Felisk/hm17)