Saturday, November 1, 2025
home_banner_first
SUMUT

Gubernur Sumut Sambangi Guru Honorer yang Saling Lapor Dengan Orang Tua Murid

Mistar.idJumat, 31 Oktober 2025 17.08
FN
AS
gubernur_sumut_sambangi_guru_honorer_yang_saling_lapor_dengan_orang_tua_murid

Gubernur Sumatera Utara, saat menyambangi kediaman Sofian di Binjai, Jumat (31/10/2025).(f:istimewa/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Pertikaian antara seorang guru honorer dan orang tua murid di salah satu SMK di Kutalimbaru memicu perhatian serius. Kedua belah pihak saling melapor ke polisi, namun kini mediasi sedang dilakukan.

Guru yang bersangkutan, Sofian Daulay Nadeak, warga Jalan Nibung, Jati Makmur, Binjai, dilaporkan ke Polrestabes Medan oleh orang tua siswa berinisial AG, orang tua dari siswa Y. Sementara AG dan orang tua lain, berinisial AY, dilaporkan Sofian ke Polsek Kutalimbaru.

Menurut penasehat hukum Sofian, Jansan Simamora, keributan bermula pada Rabu (3/9/2025) saat Sofian melerai perkelahian dua murid di sekolah. Salah satu murid yang bertikai adalah Y. Saat hendak dibawa ke ruang Bimbingan Konseling (BK), Y menolak atau tidak bersedia.

“Awalnya ada murid yang berkelahi. Dilerai sama klien kita, tapi salah satu murid tidak terima dilerai. Saat mau dibawa ke BK, Y tidak mau karena sebelumnya sudah berurusan sama BK. Tapi tetap dibawa sama klien kita ke BK,” ujar Jansan.

Diduga, Y kemudian mengadukan hal tersebut ke orang tuanya. Orang tua Y datang ke sekolah dan menyerang teman berkelahi anaknya di ruang BK.

"Bapaknya datang langsung mukul lawan anaknya. Klien kita memisahkan, karena tidak dibenarkan berkelahi, apalagi di ruang BK. Mungkin saat memisah ada dorongan," tuturnya.

Melihat orang tuanya didorong, Y dikatakan memukul gurunya Sofian. Keributan pun pecah hingga guru lainnya memisahkan.

"Klien kita dipukul sama Y. Lalu nggak selesai disitu. Klien kita diikuti oleh mereka dan dipukuli di jalan hingga dilerai warga," katanya.

Kedua belah pihak kemudian dibawa ke kantor desa untuk dimediasi polisi. Namun, Sofian memutuskan melanjutkan kasus ini ke ranah hukum. Laporan Sofian tercatat dengan nomor LP/B/39/IX/2025/SPKT/Polsek Kutalimbaru, dengan terlapor AG dan AY.

“Jadi saat klien kita mau visum, tetap diikuti sampai ke polsek kutalimbaru buat laporan. Klien kita saat itu sudah tidak mau di mediasi lagi sama polsek karena masih emosi baru dipukulin,” ucap Jansan.

Sementara itu, Y dan AG juga membuat laporan ke Polrestabes Medan. Polisi telah memanggil Sofian dua kali, dan saat ini kasus sedang dalam proses mediasi.

"Kemungkinan akan di mediasi lagi sama polisi," ujar Jansen.

Hal senada juga disampaikan Kanit Reskrim Polsek Kutalimbaru, Ipda A Sinulingga.

"Laporan guru itu sudah kita terima. Tapi ini akan kita mediasi. Nanti perkembangan hasil mediasinya kita sampaikan," ucap mantan panit reskrim polsek sunggal itu, Jumat (31/10/2025).

Gubernur Sumut Sambangi Kediaman Sofian

Keributan ini terdengar hingga ke telinga Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution. Menantu mantan Presiden RI ke-7 itu menyambangi kediaman Sofian di Kecamatan Binjai Utara, Jumat (31/10/2025), dan mengimbau kedua belah pihak menahan diri serta berdamai.

“Gubsu sudah datang ke rumah Sofian. Gubsu berharap damai,” kata Jansan. (hm27)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN