Wednesday, June 25, 2025
home_banner_first
SUMUT

Baznas Asahan Gelar Khitanan Massal Gratis untuk 125 Anak dari Keluarga Kurang Mampu

journalist-avatar-top
Selasa, 24 Juni 2025 19.49
baznas_asahan_gelar_khitanan_massal_gratis_untuk_125_anak_dari_keluarga_kurang_mampu

Peserta khitan masal gratis, Baznas Asahan. (f:ist/mistar)

news_banner

Asahan, MISTAR.ID

Sebanyak 125 anak dari keluarga kurang mampu di Kabupaten Asahan mengikuti kegiatan khitanan massal gratis yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Asahan.

Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Baznas, Jalan Akasia, Kelurahan Mekar Baru, Kecamatan Kisaran Barat, pada Selasa (24/6/2025).

Ketua Baznas Kabupaten Asahan, Ansari Margolang, mengatakan bahwa khitanan massal ini merupakan bagian dari program rutin di bidang kesehatan dan kemanusiaan. Program tersebut dapat terlaksana berkat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Asahan.

“Program kesehatan dan kemanusiaan yang dilaksanakan Baznas Kabupaten Asahan salah satunya adalah khitanan massal yang dilakukan hari ini. Sejak 2019 hingga saat ini, Baznas telah mengkhitan 585 anak di Kabupaten Asahan,” ujarnya.

Ansari menambahkan bahwa tahun ini sebanyak 125 anak turut serta dalam kegiatan tersebut. Ia berharap program ini dapat terus berlanjut untuk memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.

Baznas Asahan, lanjutnya, memiliki lima program prioritas di bidang kesehatan yang akan terus dikembangkan.

Program tersebut meliputi khitanan massal, penanggulangan stunting melalui kerja sama lintas sektor, pembangunan sumur bor di daerah tertinggal, serta pelayanan kesehatan di wilayah minoritas dan terpencil.

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Asahan, Muhilli Lubis, yang mewakili Bupati Asahan dalam kegiatan tersebut, mengapresiasi inisiatif Baznas.

Ia menyebutkan bahwa khitanan massal ini bukan sekadar kegiatan sosial, tetapi juga bentuk nyata kepedulian pemerintah dan lembaga zakat terhadap masyarakat kurang mampu.

“Khitanan massal ini merupakan kegiatan mulia, sekaligus sebagai upaya mempererat silaturahmi dan wujud kepedulian terhadap masyarakat. Ini juga bagian dari penguatan keislaman bagi anak-anak yang menginjak usia remaja,” tutur Muhilli.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa khitan memiliki nilai penting dalam ajaran Islam, tidak hanya dari sisi spiritual, tetapi juga dari aspek kesehatan jasmani.

“Khitan merupakan syariat Islam yang mengajarkan kebersihan dan kesehatan sejak dini. Ini adalah simbol penyucian diri dan wujud ketundukan terhadap ajaran agama,” ucapnya.

Kegiatan ini disambut antusias para orang tua dan masyarakat sekitar yang merasa terbantu dengan adanya layanan khitan gratis, khususnya di tengah kondisi ekonomi yang belum stabil. (perdana/hm27)

REPORTER: