Langkat, MISTAR.ID

Tumpukan sampah di Jalan Gedung Olahraga, Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, makin meresahkan warga. Tak hanya menebar bau menyengat, keberadaannya juga mengganggu proses belajar mengajar di sekitar lokasi.

"Sampah ini sudah beberapa minggu di sini, dibuang oleh orang yang tidak bertanggung jawab pada malam hari. Jadi warga setempat tak tahu siapa yang membuang sampah itu, sampai jadi tumpukan memanjang di pinggir jalan," ujar Imam, warga sekitar.

Warga juga telah berulang kali meminta agar sampah tersebut diangkut oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Langkat, namun tak kunjung diangkut.

Keberadaan tumpukan sampah ini juga menyebabkan aktivitas belajar mengajar terganggu. Bau tak sedap dirasakan oleh penghuni Pondok Pesantren Ulumul Quran yang lokasinya berdampingan dengan tumpukan sampah.

Salah seorang guru, Mohar Khairi, menyatakan heran masih ada warga yang membuang sampah sembarangan di lokasi yang dekat dengan institusi pendidikan.

"Kok sanggup lah mereka buang sampah sembarangan. Padahal kan ada Perda tentang ini dan ada penindakan tegas bila perda dilanggar. Dalam perdanya, bila masyarakat menemukan oknum yang buang sampah bukan pada tempatnya, maka warga boleh melaporkan kepada pihak berwenang, dan akan dikenakan denda sebagai langkah awal memberi efek jera. Penangkapan boleh dilakukan bersama-sama atau sendiri," kata Mohar.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Langkat, Muhammad Harmain, belum merespons saat dikonfirmasi. (endang/hm25)