Simalungun, MISTAR.ID

Kinerja penyaluran pupuk bersubsidi di Kabupaten Simalungun mencatat prestasi membanggakan. Sepanjang 2024, realisasi penyaluran mencapai 90,76% dari total alokasi sebesar 50.327.000 kilogram. Capaian tersebut disampaikan Dinas Pertanian Simalungun pada Minggu (22/6/2025).

Jenis pupuk Urea dan NPK Phonska, dua komoditas dengan distribusi tertinggi. Urea tersalurkan sebanyak 21.195.076 kg dari alokasi 24.616.000 kg atau 86,10%. Sedangkan NPK Phonska mencatat penyaluran mencapai 24.464.265 kg dari 25.598.000 kg, atau sebesar 95,57%.

Kinerja gemilang ini mengantarkan Simalungun meraih penghargaan nasional 'Kinerja Penyaluran Pupuk Bersubsidi Terbaik di Wilayah Pupuk Indonesia Tingkat Kabupaten/Kota' tahun 2025.

Penghargaan diserahkan dalam Sosialisasi Peraturan Menteri Pertanian Nomor 15 Tahun 2025 di Swiss-Belhotel Surakarta, 27–28 Mei 2025.

Kadis Pertanian Simalungun, Sakban Saragih, menyatakan rasa syukur atas pencapaian tersebut.

"Ini merupakan hasil kerja keras bersama semua pihak yang terlibat dalam rantai distribusi pupuk. Kami sangat mengapresiasi sinergi antara pemerintah pusat, distributor, kios pupuk, hingga penyuluh dan tim verval di lapangan," tuturnya.

Sakban menekankan komitmen peningkatan sistem selama tiga tahun terakhir.

"Kami terus perbaiki penyaluran, pengawasan, dan evaluasi. Harapannya, keberhasilan ini bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan untuk dukung sektor pertanian - tulang punggung ekonomi masyarakat," ujarnya.

"Se,oga ke depan, penyaluran harus semakin tepat sasaran, transparan, dan berdampak nyata bagi kesejahteraan petani kita," katanya menambahkan. (indra/hm27)