Tuesday, September 23, 2025
home_banner_first
SIANTAR SIMALUNGUN

Menu MBG di SMAN 1 Siantar Dikeluhkan Murid: Bau Tak Sedap, Banyak Tak Dimakan

Selasa, 23 September 2025 16.21
menu_mbg_di_sman_1_siantar_dikeluhkan_murid_bau_tak_sedap_banyak_tak_dimakan

SMA Negeri 1 Pematangsiantar. (foto: jonatan/mistar)

news_banner

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang disalurkan ke Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kota Pematangsiantar menuai kritik, setelah sejumlah murid menerima menu dengan aroma tidak seperti pada umumnya. Alih-alih menerima makanan sehat bergizi, mereka mengaku menu justru berbau tak sedap dan basi.

Salah seorang murid berinisial JH mengatakan dirinya menyantap setengah porsi hidangan menu MBG dengan keadaan terpaksa lantaran kelaparan. "Nasinya tadi dingin, sayur timun seperti bau gitu. Jadi enggak semua kumakan menu makanannya," ucap murid kelas XII tersebut.

Dikatakan JH, ia melihat rekan-rekannya di dalam kelas bahkan sama sekali tak menyentuh menu MBG yang diterima. Di dalam ompreng, kata JH, terhidang menu makanan seperti nasi putih, telur, tempe, sayuran kering variasi, dan buah jeruk.

"Kata kawan tadi kayak ada bau-bau basinya gitu, makanya enggak dimakan. Aku tadi makan nasi putih yang sudah dingin sama telur aja. Telurnya-pun pas kumakan keasinan rasaku," tuturnya.

Murid lainnya mengatakan ia sama sekali tidak mengonsumsi menu MBG dikarenakan kondisi makanan yang diterima sudah berbau. "Kucium tadi sebentar kayak bau basi gitu. Yasudahlah enggak dimakan," katanya.

Sementara itu, salah seorang Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) SMA Negeri 1 ditemui menuturkan, pihaknya menerima program MBG sebanyak 1.236 orang. Dia tak menampik, banyak murid ogah menyantap menu yang dihidangkan.

"Saya enggak mau ngomong banyak ya. Tapi yang pasti kurang diterimalah makanannya sama anak-anak ini. Tadi disediakan makanannya untuk istirahat kedua selama 45 menit," ujarnya.

Dia berharap, ada suatu koreksi dari SPPG untuk makanan-makanan selanjutnya. Menurutnya, sangat sayang kalau makanan yang diberikan ke siswa justru tidak diterima antusias.

"Sayanglah. Tadi saja ada satu guru yang harus ngutip nasinya karena banyak yang bersisa. Akhirnya dikumpulkan untuk ternak karena enggak dimakan sama murid-murid," kata Wakasek.

Informasi dihimpun, menu makanan MBG tersebut didistribusikan oleh SPPG yang berada di Kelurahan Aek Nauli, Kecamatan Siantar Selatan. Diketahui juga, dapur itu baru saja menyalurkan menu MBG ke sejumlah sekolah di Kota Pematangsiantar. (jonatan/hm24)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN