Muzammil Ihsan, Mahasiswa USU Terpilih Jadi Koordinator Pusat BEM SI 2025–2026

Muzammil Ihsan. (f: ist/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU), Muzammil Ihsan, terpilih sebagai Koordinator Pusat (Korpus) Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) periode 2025–2026. Pemilihan ini berlangsung dalam forum Musyawarah Nasional (Munas) ke-18 BEM SI yang digelar di Institut Pertanian Bogor (IPB), Jawa Barat, pada 24–29 Juni 2025.
Munas ke-18 dihadiri lebih dari 200 perwakilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dan menjadi ajang penting untuk menentukan arah gerakan mahasiswa nasional ke depan. Muzammil terpilih setelah melewati serangkaian forum dialektika, diskusi intensif, dan dinamika pemilihan antar delegasi.
“Ini bukan sekadar kemenangan personal atau institusi, melainkan kemenangan gagasan bahwa mahasiswa harus tetap menjadi lokomotif perubahan bangsa,” ujar Muzammil dalam pernyataan tertulisnya yang diterima Mistar, Senin (30/6/2025).
Dalam visinya, Muzammil menekankan pentingnya membangun narasi optimisme dan gerakan mahasiswa yang lebih terarah dan membumi.
Ia mengajak seluruh elemen mahasiswa untuk memikul tanggung jawab moral dalam menciptakan pembaruan, serta membangkitkan semangat perjuangan kolektif di tengah berbagai tantangan bangsa.
Di bawah kepemimpinannya, struktur BEM SI akan diperkuat dengan 9 Koordinator Isu Strategis dan 7 Koordinator Wilayah, yang akan segera dikonsolidasikan. Sejumlah isu prioritas yang mengemuka dalam Munas ke-18 akan menjadi perhatian utama, seperti isu Papua, keadilan lingkungan, dan penguatan posisi mahasiswa sebagai mitra kritis negara.
BEM SI juga mengusung agenda nasional bertajuk "Optimalisasi Gerakan Mahasiswa dalam Rekonsiliasi Pasca Pesta Demokrasi", sebagai tonggak gerakan yang lebih solid, inklusif, dan responsif terhadap dinamika sosial-politik nasional.
Munas ke-18 BEM SI secara resmi dibuka oleh Rektor IPB bersama Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama serta jajaran Direktorat Kemahasiswaan IPB. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Menteri Pertanian, dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, yang memberikan arahan strategis terkait peran mahasiswa dalam pembangunan dan demokrasi Indonesia. (susan/hm24)
PREVIOUS ARTICLE
Pemerintah Dorong Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, dari Bangun Pagi Hingga Berinteraksi