Legenda Arab Saudi Sesumbar Menang 4-0 atas Indonesia: Garuda Masih Belum Selevel

Timnas Arab Saudi. (Foto: Dok.Federasi Sepak Bola Arab Saudi).
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Menjelang duel panas Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, legenda sepak bola Arab Saudi, Ubaid Al Dosari, membuat pernyataan yang cukup berani. Mantan striker andalan “Al-Akhdar” itu sesumbar bahwa mantan timnya bisa berpesta gol ke gawang Indonesia.
“Meskipun generasi pemain telah berganti, gaya kepelatihan berubah, dan profesionalisme sepak bola Asia meningkat, Timnas Indonesia masih belum berada pada level yang mampu mengalahkan tim kami,” ujar Ubaid Al Dosari kepada Arriyadiyah, media olahraga terkemuka Arab Saudi.
Al Dosari menilai, Arab Saudi tetap berada satu level di atas Indonesia, baik dari segi kualitas individu maupun kedalaman skuad. Ia menyebut bahwa skuad asuhan pelatih Roberto Mancini kini berisi pemain-pemain papan atas Asia yang berpengalaman di level internasional.
Arab Saudi Punya Keuntungan Besar
Laga antara Arab Saudi vs Indonesia akan berlangsung di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, pada Kamis (9/10) pukul 00.15 WIB.
Selain menjadi tuan rumah, Arab Saudi juga memiliki waktu istirahat lebih panjang sebelum menjamu Timnas Irak di stadion yang sama pada 15 Oktober mendatang. Kondisi ini membuat mereka dalam posisi ideal untuk tampil maksimal.
“Seperti Salem Al-Dawsari, Saleh Al-Shehri, dan Mohammed Kanno — mereka adalah pemain yang bisa memimpin Al-Akhdar meraih kemenangan besar,” tambah Al Dosari.
Ketiga pemain tersebut memang menjadi tulang punggung Arab Saudi dalam berbagai kompetisi internasional. Salem Al-Dawsari, misalnya, merupakan pencetak gol kemenangan Arab Saudi atas Argentina di Piala Dunia 2022, sementara Kanno dikenal sebagai motor permainan di lini tengah.
Kenangan Pahit bagi Timnas Indonesia
Dalam kesempatan yang sama, Al Dosari juga mengenang pengalamannya saat menghadapi Indonesia di masa lalu.
“Saya pernah melawan Indonesia dalam dua uji coba di Singapura tahun 1997, dan mencetak dua gol. Waktu itu mudah sekali menembus pertahanan mereka karena perbedaan postur dan teknik,” ucapnya mengenang.
Ia mengakui bahwa meski fisik pemain Indonesia kuat, dari segi taktik dan kemampuan individu, tim Garuda masih tertinggal dibanding Arab Saudi pada masa itu.
Prediksi Skor dan Peringatan untuk Al-Dawsari dkk.
Dengan percaya diri tinggi, Al Dosari bahkan memperkirakan kemenangan besar 4-0 untuk Arab Saudi. Namun, ia tetap mengingatkan timnya agar tidak meremehkan kecepatan para pemain Indonesia yang bisa berbahaya dalam serangan balik.
“Para pemain Arab Saudi harus waspada terhadap counter-attack cepat Timnas Indonesia. Jangan beri mereka ruang untuk berlari,” ujarnya.
Baca Juga: Timnas Indonesia Siap Hadapi Arab Saudi dan Irak, 180 Menit Krusial Menuju Piala Dunia 2026
“Kita harus memaksimalkan umpan silang dan duel udara di kotak penalti. Saya prediksi skor 4-0 seperti di Singapura dulu,” pungkasnya.
Laga Penuh Gengsi dan Harga Diri
Pertemuan Indonesia dan Arab Saudi kali ini bukan sekadar laga pembuka Grup B, tetapi juga ajang pembuktian. Timnas Garuda di bawah Patrick Kluivert ingin menunjukkan bahwa mereka bukan lagi tim yang mudah diremehkan.
Dengan komposisi pemain muda seperti Marselino Ferdinan, Jordi Amat, dan Calvin Verdonk, Indonesia siap memberikan perlawanan sengit di Jeddah.
Laga ini dipastikan akan berlangsung panas dan sarat gengsi. Mampukah Indonesia mematahkan sesumbar Ubaid Al Dosari dan membuat kejutan di tanah Arab?