Asahan, MISTAR.ID

Prestasi membanggakan kembali datang dari dunia olahraga Sumatera Utara (Sumut). Atlet Sambo asal Kabupaten Asahan, Tree Apdiansyah Putra, sukses menorehkan prestasi di level internasional dengan meraih medali perunggu pada ajang World Youth and Junior Sambo Championship 2025.

Kejuaraan dunia tersebut berlangsung di JSI Resort Convention Hall, Megamendung, Bogor, Jawa Barat, pada 3-6 Oktober 2025. Ajang bergengsi ini diikuti sekitar 400 atlet dari 34 negara, dengan dua kategori utama, yakni remaja dan junior, serta dua jenis pertandingan: sport dan combat.

Ketua Harian Persambi Asahan, Heru Setiawan, dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (7/10/2025), mengatakan Tree Apdiansyah tampil gemilang di kelas +98 kg combat, mewakili Indonesia, dan berhasil menembus babak semifinal sebelum akhirnya menyabet medali perunggu. Dalam laga tersebut, ia sempat berhadapan dengan Uulu Dastan Beishenaly, atlet tangguh asal Kyrgyzstan.

Pencapaian ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Asahan, sebab Tree bukan hanya membawa nama daerah, tetapi juga ikut mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia,” katanya.

Selain Tree, Asahan juga mengirimkan satu atlet lainnya, yakni Eko Ignatius Siboro, untuk memperkuat tim nasional Indonesia. Dari seluruh atlet Tanah Air yang berlaga, Indonesia berhasil meraih empat medali perunggu, salah satunya disumbangkan oleh Tree Apdiansyah Putra.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Kabupaten Asahan, Harris, turut memberikan apresiasi atas prestasi tersebut. Ia menilai capaian Tree sebagai bukti nyata bahwa potensi atlet daerah mampu bersaing di level internasional bila diberi kesempatan dan dukungan yang tepat.

“Prestasi ini sangat luar biasa, mengingat lawan-lawan yang dihadapi berasal dari berbagai negara dengan tingkat persaingan yang ketat. Kami bangga dan akan terus mendukung atlet berprestasi dari Asahan,” ujarnya.

Adapun empat medali perunggu Indonesia di ajang World Youth and Junior Sambo Championship 2025 masing-masing diraih oleh Amelia Devy (kelas +80 kg sport junior), Handezka Vaktorias (kelas 64 kg combat junior), Suryo Nugroho (kelas 79 kg combat), dan Tree Apdiansyah Putra (kelas +98 kg combat).

Dengan raihan tersebut, Indonesia menempati peringkat ke-15 dari 34 negara peserta, sekaligus menegaskan cabang olahraga Sambo terus berkembang dan mampu mengharumkan nama bangsa di tingkat dunia.