Newsroom: DPRD Tapteng Didemo, Desak Pembentukan Pansus Dana Desa dan Dukung Inspektorat

Newsroom: DPRD Tapteng Didemo, Desak Pembentukan Pansus Dana Desa dan Dukung Inspektorat
Newsroom: DPRD Tapteng Didemo, Desak Pembentukan Pansus Dana Desa dan Dukung Inspektorat
Tapanuli Tengah, MISTAR.ID
Massa Forum Masyarakat Adil Untuk Semua (Formas) menggelar aksi unjuk rasa ke kantor DPRD dan Inspektorat Tapanuli Tengah, Kamis (16/10/2025).
Sekitar lima ratusan massa hadir membawa berbagai spanduk dan poster, menuntut DPRD Tapteng membentuk Panitia Khusus atau Pansus Dana Desa, serta mendukung kinerja Inspektorat yang dinilai telah bekerja maksimal menindak laporan masyarakat.
Aksi yang dikoordinatori Ediyanto Simatupang bersama Simon Situmorang, Fiman Markus Nduru, dan Jobbinson Purba ini menilai Inspektorat di bawah pimpinan Mus Mulyadi Malau sering mendapat tekanan dan tudingan negatif, padahal sudah berupaya keras menjalankan pengawasan meski dengan keterbatasan auditor.
Dalam orasinya, Formas menyampaikan delapan tuntutan kepada DPRD dan Bupati Tapteng. Intinya, mereka meminta dukungan penuh terhadap Inspektorat dalam pemberantasan pungli, peningkatan jumlah auditor, transparansi dana desa, serta perbaikan sistem pengawasan di tingkat kabupaten.
Aksi yang diterima langsung Ketua DPRD Tapteng Ahmad Rivai Sibarani dan anggota Famoni Gulo sempat memanas karena massa meminta seluruh anggota dewan hadir. Namun ketegangan akhirnya mereda setelah mediasi aparat kepolisian, dan disepakati dialog perwakilan massa di dalam gedung DPRD.
Ahmad Rivai menegaskan DPRD mendukung kinerja Inspektorat, namun pembentukan Pansus Dana Desa harus melalui rapat paripurna sesuai mekanisme yang berlaku.
Usai dari DPRD, massa Formas melanjutkan aksi ke kantor Inspektorat Tapteng untuk menyampaikan dukungan kepada Mus Mulyadi Malau.
Di hadapan auditor RTP Mahulae dan tim, Formas menilai Inspektorat telah bekerja optimal meski hanya memiliki 15 auditor untuk ratusan objek pemeriksaan.
Auditor senior RTP Mahulae mengapresiasi dukungan masyarakat dan menegaskan pihaknya akan terus bekerja profesional serta menjaga kepercayaan publik terhadap lembaga pengawasan daerah. (hm21).
BERITA TERPOPULER









