Medan, MISTAR.ID

Puluhan mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Medan menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, pada Rabu sore (3/9/2025).

Dalam aksinya, massa menyampaikan lima tuntutan utama. Di antaranya hapus tunjangan mewah, audit dan transparansi anggaran, evaluasi kinerja dewan, usut dugaan korupsi, serta keadilan bagi guru honorer Kota Medan.

Aksi ini ditandai dengan orasi, pembentangan spanduk, serta poster berisi kecaman terhadap anggota DPRD.

Ketua Umum HMI, Cici Indah Rizka, menegaskan bahwa tuntutan mahasiswa harus direalisasikan dan DPRD wajib bersinergi dengan masyarakat.

Tak lama berselang, sejumlah anggota dewan menemui massa aksi. Mereka adalah Wakil Ketua DPRD Medan Rajudin Sagala, bersama Hadi Suhendra, Zulkarnaen, dan beberapa anggota lainnya.

Dalam dialog yang digelar di depan pagar gedung, Rajudin menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti semua aspirasi mahasiswa. Ia juga menegaskan bahwa untuk tahap pertama, 1.000 guru honorer sudah menerima SK pengangkatan pada 22 Agustus 2025 lalu. Sementara itu, tahap kedua rencananya akan dilaksanakan pada Oktober mendatang.

Unjuk rasa ini mendapat pengawalan ketat dari ratusan personel gabungan kepolisian, Satpol PP, serta petugas DPRD Medan. Aksi berlangsung tertib dan damai hingga selesai. (Fiqih/hm21).