Wednesday, September 17, 2025
home_banner_first
NASIONAL

Wali Kota Prabumulih Arlan Minta Maaf, Bantah Mutasi Kepsek SMPN 1 karena Tegur Anaknya

journalist-avatar-top
Rabu, 17 September 2025 15.09
wali_kota_prabumulih_arlan_minta_maaf_bantah_mutasi_kepsek_smpn_1_karena_tegur_anaknya

Klarifikasi Wali Kota Prabumulih Arlan terkait pemberitaan yang menyebut mencopot Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah karena menegur anaknya membawa mobil ke sekolah. (foto:instagram @cak.arlan_official./mistar)

news_banner

Prabumulih, MISTAR.ID

Polemik di SMP Negeri 1 Prabumulih, Sumatera Selatan, akhirnya menemui titik terang.

Satpam sekolah, Ageng, yang sempat diberitakan dipecat usai menegur anak Wali Kota Prabumulih, Arlan karena membawa mobil ke sekolah, kini sudah kembali bertugas.

“Alhamdulillah, senang sekali bisa kembali bekerja di sini. Terima kasih kepada semua pihak yang sudah memberikan dukungan,” ujar Ageng kepada wartawan di SMPN 1 Prabumulih, Rabu (17/9/2025).

Ageng menyebut sekolah tersebut sudah seperti rumahnya karena ia mengabdi sejak tahun 2005. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Wali Kota Arlan yang telah memberinya kesempatan kembali bekerja.

Wali Kota Arlan Bantah Isu

Di sisi lain, Wali Kota Arlan akhirnya buka suara. Ia menegaskan kabar yang menyebut Kepala SMPN 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, dimutasi gara-gara menegur anaknya adalah hoaks.

“Anak saya tidak pernah membawa mobil ke sekolah. Itu berita hoaks,” tegas Arlan lewat unggahan video di akun Instagram resminya, Selasa (16/9/2025).

Dalam pernyataan itu, Arlan juga menyampaikan permintaan maaf kepada Roni dan masyarakat Prabumulih atas kegaduhan yang terjadi. Ia mengakui memang sempat menegur Roni, namun alasannya terkait kasus siswa lain di sekolah, bukan soal anaknya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Prabumulih, A Darmadi, menyebut mutasi Roni dilakukan atas permintaan wali kota. Ia menyinggung tiga alasan, mulai dari kasus chat mesum guru, parkir berbayar di sekolah, hingga insiden anak wali kota yang kehujanan karena kendaraan pengantar tidak boleh parkir.

Namun, belakangan informasi itu dibantah langsung oleh Arlan maupun pihak istana. Ajudan Presiden Prabowo, Rizky Irmansyah, bahkan menyatakan pencopotan Roni dari jabatan kepala sekolah batal dilakukan.

“Sudah selesai ya. Kepala sekolahnya akan kembali bertugas ke sekolah asal,” tulis Rizky lewat akun Instagram, Selasa (16/9/2025).

Murid dan Guru Masih Menanti

Meski begitu, hingga Rabu pagi, Roni belum terlihat kembali masuk sekolah. Guru dan murid masih menantikan kehadirannya usai polemik mutasi mencuat ke publik.

Dengan kembalinya satpam Ageng bertugas, situasi di SMPN 1 Prabumulih perlahan mulai tenang. Publik pun berharap kasus ini benar-benar selesai tanpa merugikan pihak manapun. (**/hm16)

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN