Miliarder AS Ray Dalio Dapat Bintang Tanda Jasa Utama dari Prabowo

Miliader AS Ray Dalio. (foto: wikimedia commons/mistar)
Jakarta, MISTAR.ID
Presiden RI Prabowo Subianto memberikan Bintang Tanda Jasa Utama kepada miliarder asal Amerika Serikat (AS) Ray Dalio. Ray Dalio diundang ke Istana, Jakarta, untuk berbincang-bincang sekaligus makan siang bersama Prabowo.
"Sesudah bincang-bincang, Bapak Presiden juga mengundang Ray Dalio untuk makan siang bersama. Dan di akhir acara, Bapak Presiden memberikan apresiasi kepada Ray Dalio dalam bentuk penganugerahan Bintang Tanda Jasa Utama dari Republik Indonesia," ujar Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Istana, Jakarta, Selasa (30/9/2025).
Selain itu, Prabowo dan Ray Dalio membahas berbagai hal yang terkait dengan kunjungan Kepala Negara ke Sidang Majelis Umum PBB di New York, AS, beberapa waktu lalu. Lalu, kata Airlangga, mereka juga membahas terkait dengan situasi geopolitik global.
"Bapak Presiden menjelaskan program-program yang telah dijalankan di dalam 10 sampai 11 bulan kemarin. Dan catatan-catatan dari Bapak Presiden yang juga diberikan komentar oleh Ray Dalio adalah pentingnya agar seluruh sukses ataupun kebijakan yang berbeda yang dilakukan Pak Presiden ini untuk selalu disampaikan ke publik dengan cara yang gamblang," katanya.
"Dan tentu Bapak Presiden menyampaikan termasuk beberapa hal terkait program-program beliau yang berupaya untuk memberantas korupsi. Dan beberapa hal yang terkait dengan kasus di Kelapa Sawit, di mana beliau juga menyampaikan hampir 4 juta hektar berhasil untuk diselamatkan. Demikian pula yang terkait dengan tambang-tambang," imbuh Airlangga.
Isu batal jadi Dewan Penasihat Danantara Investor kawakan asal Amerika Serikat (AS), Ray Dalio, akhirnya buka suara usai dirinya ramai dirumorkan mundur dari jabatan Dewan Penasihat Danantara.
Dalam sebuah rilis yang diterbitkan manajemen Danantara, Ray Dalio menegaskan masih menjaga hubungan dengan lembaga sovereign wealth fund (SWF) bentukan Presiden Prabowo Subianto itu.
Dalio memang tidak masuk dalam struktur kepengurusan resmi Danantara. Ia memilih menjadi penasihat informal, baik bagi institusi Danantara maupun sebagai penasihat keuangan Prabowo.
"Saya tetap menjadi pendukung setia misi Danantara Indonesia," ujar Ray Dalio seperti dikutip dari rilis yang disampaikan Danantara.
Sebagai penasihat informal, Dalio mengaku nasihat dan segala masukannya kepada para pimpinan Danantara maupun Presiden Prabowo bersifat sukarela.
"Keterlibatan saya sebagai penasihat tetap sama, dan tidak berubah, bersifat sukarela, dan tidak dibayar. Danantara Indonesia sepenuhnya menghormati serta menghargai kontribusi tersebut," ucapnya.