Thursday, May 8, 2025
home_banner_first
MEDAN

Medan Penyumbang Terbesar Penyalahgunaan Narkoba di Sumut, Rico Waas Bilang Begini

journalist-avatar-top
Rabu, 7 Mei 2025 20.17
medan_penyumbang_terbesar_penyalahgunaan_narkoba_di_sumut_rico_waas_bilang_begini

Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas. (f: rahmad/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Sumatera Utara (Sumut) kembali menduduki posisi teratas dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Indonesia dalam 5 tahun belakangan. Kota Medan yang berstatus ibu kota pun menjadi penyumbang terbesar penyebaran barang haram tersebut di Sumut.

Menanggapi kondisi itu, Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, mengatakan bahwa narkoba memang menjadi komitmennya sejak menjabat. Dalam setiap kesempatan, Rico mengaku selalu menyampaikan kepada pihak berwajib (BNN dan Kepolisian) untuk terus komitmen memberantas peredaran gelap narkoba.

“Pastinya kita miris atas kondisi itu. Sebab cita-cita Indonesia Emas 2045 pasti sulit terwujud jika generasi penerus kita terkontaminasi narkoba. Makanya saya selalu menggaungkan pemberantasan narkoba. Bahkan kami (Pemko Medan) siap menurunkan pasukan jika memang dibutuhkan pihak kepolisian dan setiap penindakan,” kata Rico saat diwawancarai Mistar melalui telepon, Rabu (6/5/2025).

Rico menegaskan, salah satu bentuk komitmennya memberantas narkoba dimulai dari lingkungan Pemko Medan, yakni melakukan tes urine terhadap seluruh camat dan lurah se-Kota Medan.

“Kegiatan itu saya lakukan secara mendadak, sehingga bisa kita buktikan bersama. Hasilnya memang ada beberapa hasil urinenya terindikasi narkoba dan sekarang sedang melakukan asesmen di BNNP Sumut. Tidak menutup kemungkinan nanti Kepala OPD juga dilakukan tes urine,” katanya.

Terkait peredaran narkoba di Belawan yang dianggap menjadi pemicu tawuran, Rico menyebut bahwa permasalahan narkoba di Kota Medan tetap menjadi perhatian serius pihaknya.

“Selama itu berada di Kota Medan, pasti akan kita tangani dengan serius. Penindakan harus dilakukan mulai dari pinggiran sampai inti kota. Kita ingin memastikan semua wilayah yang ada di Kota Medan benar-benar terbebas dari narkoba,” ucapnya.

Tak hanya soal penindakan, Rico juga telah menyiapkan penanganan lanjut terhadap remaja yang terlibat narkoba, yakni memasukkannya ke dalam Rumah Pembinaan.

“Rumah Pembinaan masih terus kita kordinasikan dan cari payung hukumnya bersama DPRD Kota Medan. Jika nanti semua sudah siap, remaja korban penyalahgunaan narkoba maupun aksi kriminal kita bina di Rumah Pembinaan, jadi bukan di Lembaga Permasyarakatan (LP),” sebut orang nomor satu di Pemko Medan ini.

Dengan segala usaha yang dilakukan Pemko Medan, Wakil Ketua DPD NasDem Sumut ini mengajak semua pihak, khususnya orang tua untuk terus memperhatikan anaknya agar terhindar dari narkoba.

“Pemerintah dan Kepolisian pasti tidak bisa berjalan sendiri, semua pihak harus beriringan, karena narkoba musuh kita bersama. Ayo sama-sama kita memerangi narkoba sehingga Indonesia Emas 2045 bisa terwujud,” tuturnya. (rahmad/hm24)

REPORTER: