Simalungun, MISTAR.ID

Edukasi menjadi langkah utama dalam pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS. Hal ini disampaikan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Puskesmas Tanah Jawa, Karyawati, pada Mistar, Selasa (20/5/2025).

Menurutnya, Puskesmas sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama memiliki peran strategis dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat terkait HIV/AIDS.

“Kami menjalankan berbagai program edukasi, seperti penyuluhan, kampanye kesadaran, layanan konseling, dan tes HIV sukarela, promosi perilaku hidup sehat, serta pemberian dukungan kepada ODHA (Orang dengan HIV/AIDS),” kata Karyawati.

Ia menegaskan bahwa pendekatan yang dilakukan bersifat komprehensif, melibatkan lintas sektor, dan menekankan pentingnya menghilangkan stigma terhadap ODHA yang masih kerap menjadi tantangan utama di masyarakat.

“Dengan edukasi yang berkelanjutan dan dukungan dari semua pihak, kami berharap stigma bisa berkurang, dan masyarakat lebih sadar akan pentingnya pencegahan serta penanganan HIV/AIDS,” ujarnya.

Karyawati menambahkan, program ini sejalan dengan target nasional untuk mengeliminasi HIV/AIDS sebagai ancaman kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.

Upaya ini juga diharapkan mampu membuka akses informasi yang lebih luas bagi masyarakat dan menggerakkan partisipasi aktif dalam upaya pencegahan penularan HIV/AIDS. (abdi/hm25)