Dinas Pertanian Toba Stok 10.000 Vaksin Rabies untuk Anjing dan Kucing

Plt Kepala Dinas Pertanian Toba, Lena Pardede. (foto:nimrot/mistar))
Toba, MISTAR.ID
Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Toba tengah gencar melakukan vaksinasi rabies pada hewan peliharaan, khususnya anjing dan kucing.
Tahun 2025 ini, dinas tersebut menyediakan stok sebanyak 10.000 dosis vaksin rabies untuk mencegah penyebaran penyakit yang berbahaya bagi manusia dan hewan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Distan, Lena Pardede, mengatakan bahwa hampir setiap kepala keluarga (KK) di Toba memiliki anjing peliharaan. Oleh karena itu, kebutuhan vaksin rabies dinilai sangat mendesak.
"Apabila sudah divaksin, anjing akan memiliki kekebalan tubuh sehingga dapat mencegah penyebaran rabies ke manusia maupun hewan lain," ujar Lena, Senin (25/8/2025).
Lena menjelaskan, vaksinasi dilakukan mulai dari anak anjing berusia 12-16 minggu. Kemudian dilanjutkan dengan vaksin penguat setiap 1-3 tahun, tergantung jenis vaksin yang digunakan.
Ia juga mengimbau masyarakat segera melaporkan jika ingin melakukan vaksinasi. "Meski begitu, petugas kami rutin turun ke desa-desa untuk melakukan penyuntikan langsung," tuturnya.
Selain itu, vaksinasi juga dioptimalkan saat berlangsungnya kegiatan besar yang mengundang keramaian, seperti Aquabike dan F1H2O di Balige. "Dalam kegiatan itu, kami juga melakukan sterilisasi area sekitar venue," ucap Lena.
Hingga saat ini, sudah sekitar 800 ekor anjing divaksin rabies di Toba. Angka ini diperkirakan terus meningkat mengingat stok vaksin masih mencukupi. (nimrot/hm16)
PREVIOUS ARTICLE
Dinkes Sumut Terapkan Dua Metode Pengobatan untuk Atasi Cacingan