Cegah Rabies, DKPP Siantar Siapkan 6.000 Dosis Vaksin Gratis untuk Hewan

Kepala Bidang (Kabid) Perikanan dan Peternakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pematangsiantar, Benny Sirait. (foto:abdi/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pemerintah Kota Pematangsiantar melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) akan menggelar program Edukasi dan Vaksinasi Rabies Gratis bagi hewan peliharaan, khususnya anjing milik warga.
Kepala Bidang Perikanan dan Peternakan DKPP, Benny Sirait, menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan di setiap kantor kelurahan dengan menyediakan 6.000 dosis vaksin rabies.
“Vaksinasi massal akan dimulai pada 25 September hingga 15 Oktober 2025, setiap hari pukul 10.00 hingga 12.00 WIB,” ujar Benny kepada Mistar.id, Senin (22/9/2025).
Benny menjelaskan, vaksinasi rabies sangat penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh hewan terhadap virus rabies, yang bisa menular ke manusia melalui gigitan atau cakaran hewan yang terinfeksi.
“Rabies memiliki dua tipe, yaitu rabies agresif dan rabies tenang. Masa inkubasinya biasanya diawali dengan demam selama dua minggu,” ucapnya.
Ia menambahkan, pada kasus rabies yang ganas, hewan bisa menjadi sangat agresif dan meronta-ronta hingga akhirnya meninggal. Sementara pada rabies tipe tenang, hewan cenderung bersembunyi di tempat gelap dan menunjukkan gejala yang lebih halus. Umumnya, hewan atau manusia yang terinfeksi akan mengalami takut terhadap air (hidrofobia).
Jika terjadi kasus gigitan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengurung hewan tersebut selama dua minggu untuk observasi.
“Jika hewan tersebut mengalami demam dan kemudian mati, maka besar kemungkinan ia terinfeksi rabies. Sementara itu, luka pada korban harus segera dicuci menggunakan air mengalir selama 15 menit,” kata Benny.
DKPP berharap masyarakat aktif mengikuti program ini, demi menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan mencegah penyebaran rabies. (abdi/hm27)
PREVIOUS ARTICLE
Dinkes dan Badan Gizi Nasional Regional Sumut-Aceh Ingatkan Pengawasan MBG Jaga Higiene Sanitasi