Viral! Polisi Diduga Injak Kepala Demonstran di Medan, LBH Akan Laporkan ke Propam Polda Sumut

Screenshot layar video polisi diduga injak kepala demonstran di Medan yang kini viral di media sosial. (F:Ist/Mistar)
Medan, MISTAR.ID
Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan, Irvan Saputra, menyatakan dalam waktu dekat pihaknya akan melaporkan anggota polisi yang diduga terlibat dalam pemukulan demonstran di Kota Medan ke Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sumut.
Menurut Irvan, laporan seharusnya dibuat bersamaan dengan laporan pidana umum pada Sabtu, 30 Agustus 2025. Namun, kondisi korban yang masih sakit membuat laporan etika terpaksa ditunda.
“Pelanggaran etiknya akan kita laporkan. Laporannya harusnya bersamaan laporan pidana umumnya. Namun karena korban masih sakit, jadi belum sanggup buat lapor sekali dua. InsyaAllah Senin kita buat laporannya,” ujar Irvan, Rabu (10/9/2025).
Sebelumnya, LBH Medan telah membuat laporan pengaduan ke SPKT Polda Sumut terkait dugaan penganiayaan terhadap demonstran oleh anggota Satreskrim Polrestabes Medan pada Sabtu (30/8/2025).
Kepala Sub Bidang Humas Polda Sumut, AKBP Siti Rohani Tampubolon, membenarkan adanya laporan tersebut.
“Ia benar ada laporannya dan sudah kita terima. Dari SPKT Polda juga telah mengirim LP-nya ke Karimun dan akan kita proses,” ujar Siti, Kamis (4/9/2025).
Diketahui, dugaan penganiayaan itu terjadi saat aparat mengamankan aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Sumut, Selasa (26/8/2025). Dalam video yang viral, terlihat seorang demonstran dipukul, dijambak, bahkan diinjak kepalanya hingga kejang-kejang.
Mirisnya, aksi tersebut diduga dilakukan di depan Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto, yang tampak berada di lokasi. Dalam rekaman, terlihat empat pria berbadan tegap menyeret korban ke dekat sebuah bank, lalu salah satu di antaranya menginjak kepala korban ke tanah.
Sosok pelaku diduga anggota Opsnal Polrestabes Medan dengan ciri berpakaian switer biru bergaris putih, topi krem, dan masker putih. Selain itu, seorang pria dengan topi hitam, baju olahraga bisbol, dan celana jeans yang disebut-sebut Kanit Resmob Polrestabes Medan, Iptu ES, juga terlihat ikut memukul.
Saat dikonfirmasi MISTAR, Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto, tidak membantah adanya kejadian tersebut.
“Di cek dulu,” singkatnya, Rabu (27/8/2025). (Matius/hm17)
PREVIOUS ARTICLE
Kantongi Sabu, Pria Asal Merek Karo Diciduk Polisi