Thursday, May 8, 2025
home_banner_first
HUKUM & PERISTIWA

Puluhan Mahasiswa Geruduk Kantor Desa Situmbaga, Kades Diminta Mundur dari Jabatannya

journalist-avatar-top
Kamis, 8 Mei 2025 16.38
puluhan_mahasiswa_geruduk_kantor_desa_situmbaga_kades_diminta_mundur_dari_jabatannya

DPP-PERMADA PH saat melakukan unjuk rasa di depan Kantor Kecamatan Angkola Selatan. (f:asrul/mistar)

news_banner

Tapsel, MISTAR.ID

Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Pusat Perkumpulan Mahasiswa Pemuda Peduli Hukum (DPP-PERMADA PH), melakukan unjuk rasa ke Kantor Desa Situmbaga, Kecamatan Angkola Selatan, Kamis (8/5/2025).

Aksi ini menuntut FN selaku Kepala Desa (Kades) Situmbaga agar mundur dari jabatannya. Dari video yang beredar, FN diduga melakukan praktik prostitusi di salah satu cafe di Kota Padangsidimpuan dan diamankan petugas Satpol PP.

"Kami minta Pemkab Tapanuli Selatan dan penegak hukum untuk memeriksa Kades Situmbaga," kata Koordinator Aksi, Feriansyah.

Menurutnya, kades harus menjadi panutan, tapi FN yang diangkat menjadi kades melakukan aktivitas minuman keras dan main wanita.

"Seperti diketahui dalam video yang beredar, FN berada di salah satu cafe remang-remang, berpelukan mesra dengan wanita. Kami menduga bukan istri sahnya. Apakah layak menjadi seorang kades?" ujarnya.

Oleh karena itu, kembali ditegaskan massa aksi agar Kades Situmbaga mundur dari jabatannya. Kepada FN juga diminta untuk memberikan klarifikasi terkait video yang telah beredar.

Aksi unjuk rasa ini sempat ricuh, pantauan wartawan ada sejumlah warga yang menghalangi aksi karena menganggap video tentang FN tidak benar.

Salah seorang warga sempat melontarkan tidak keberatan dengan tingkah FN. "Kami saja sebagai warga tidak ada yang keberatan," ujar seorang wanita yang tidak diketahui namanya.

Selesai melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kepala Desa Situmbaga, DPP-PERMADA PH melanjutkan aksi ke Kantor Kecamatan Angkola Selatan.

"Sesuai aspirasi yang sudah disampaikan oleh teman-teman DPP-PERMADA PH, nanti laporan ini akan kita tindak lanjuti," tutur Camat Angkola Selatan yang menerima massa aksi.

Aksi unjuk rasa juga dilanjutkan ke Kantor Bupati, Dinas PMD dan ke Kantor Kejaksaan Negeri Tapanuli Selatan. (asrul/hm25)

REPORTER:

RELATED ARTICLES