Niat Mulia Dhijey Lexsie, Atlet Karate Sumut Korban Kecelakaan Bus di Sumbar

Muhammad Dhijey Lexsie. (Foto:Istimewa/Mistar)
Deli Serdang, MISTAR.ID
Atlet Karate asal Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Dhijey Lexsie, yang meninggal dunia dalam kecelakaan bus di Sumatera Barat, ternyata menyimpan niat mulia untuk memajukan dunia karate.
Karateka berusia 17 tahun itu sempat berencana membuka tempat latihan privat. Hal ini diungkapkan sahabatnya, Mhd Zacky Al Hijjrih, saat ditemui di rumah duka Dhijey.
“Iya bulan Juli kemarin kami sempat ada komunikasi, dia (Dhijey) berencana mau buka semacam privat (karate) gitu, ngajak saya dan teman-teman yang lain, dia mau memajukan karate jugalah,” ujar Zacky, Senin (8/9/2025).
Zacky yang mengenal Dhijey sejak 2022 mengaku terkejut dengan kabar duka tersebut. “Saya dapat kabar dia kecelakaan tidak sangka juga, pergi begitu cepat dia,” ucapnya.
Ia juga mengenang momen berkesan saat keduanya bertemu di final Kejurkab Deli Serdang tahun 2022. “Itu kenangan paling berkesan, sama-sama juara waktu itu,” kenangnya.
Bagi Zacky, Dhijey adalah sosok yang baik di dalam maupun luar arena. “Dhijey itu orangnya baik, di pertemanan dia juga solid, terdepan kalau temannya kenapa-kenapa,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, bus rombongan karate Perguruan Shindoka Sumut mengalami kecelakaan di ruas Exit Tol Padang–Sicincin Kapalo Hilalang, Padang Pariaman, Sumbar, Minggu (7/9/2025) malam. Dua atlet meninggal dunia, yakni Muhammad Dhijey Lexsie (17 tahun) dan Fahri Akbar Assweth (11 tahun).
Keduanya baru saja mengikuti Road to National & Internasional Shukaido Karate Open Series 1 Tahun 2025 di GOR Universitas Negeri Padang pada 5–7 September 2025. (Iqbal/hm17)