Medan, MISTAR.ID

Viralnya video aksi kejar-kejaran mobil warga dengan mobil diduga milik Propam Polres Tapsel. Lantaran mobil Propam Polres Tapsel melakukan tabrak lari dan mengakibatkan mobil warga mengalami lecet ternyata begini kronologinya.

Diungkapkan pemilik akun Instagram @f.fhiee_ bernama Fifi Wijaya mengatakan saat itu ia bersama suami sedang mengemudikan mobil Innova di Jalan Pandu, persimpangan Jalan Palangkaraya, sedangkan mobil Propam tersebut menabrak mobil yang ditumpanginya dari samping.

"Jalan lancar, nggak ada macet. Nggak ada apa-apa lah bisa di bilang. Tiba-tiba dia nabrak dari samping, dan pas saya buka kaca saya suruh berhenti dia malah pepet saya lagi buat kabur," katanya perempuan berusia 24 tahun tersebut saat dihubungi, Senin (7/7/2025).

Aksi kejar-kejaran pun terjadi hingga ke Jalan Cut Mutia. Pasutri itu berhasil memberhentikan laju mobil Propam tersebut. Di sana, Fifi mengaku terpaksa memaki-maki pengemudi dengan kata kasar karena pengemudi tidak mau keluar dari kendaraannya.

"Dia nggak langsung turun. Harus saya maki-maki dulu, saya ngamok-ngamok dulu. Itu pun pas saya bilang saya viralkan baru dia buka kaca," tuturnya.

Selanjutnya, lanjut Fifi, pengemudi memberikan nomor handphone kepadanya. Fifi mengira jika nomor itu merupakan nomor orang tua pengemudi yang sebelumnya dimintanya.

"Lebih parahnya dia kasih saya nomor, tapi nomor itu bukan nomor orang tua nya. malah kayak nomor LC (Lady Companion)," ucapnya.

Akibat insiden itu, kata Fifi, mobil yang ditumpanginya mengalami lecet di bagian pintu, namun ia tidak melaporkan kejadian itu ke polisi.

"Saya tanya kejelasan dia juga nggak jelas, petantang petenteng. Saya nggak buat laporan. Tapi biar viral, dan netizen aja yang bergerak," ujarnya.

Berita sebelumnya, viral di media sosial, video aksi kejar-kejaran mobil warga dengan mobil diduga milik Propam Polres Tapsel.

Dalam video, pengunggah mengaku mobilnya ditabrak mobil polisi tersebut di Jalan Pandu, Simpang Palangkaraya, Minggu (6/7/2025) malam.

Namun setelah mobil polisi berhasil dihentikan, pengemudi mobil Propam ternyata anak di bawah umur. Perempuan yang merekam video tersebut meminta pertanggung jawaban pada pengemudi mobil propam dengan meminta nomor orang tuanya. (putra/hm25)