10 Kopdes Merah Putih di Simalungun Mulai Beroperasi, Dorong Ekonomi Desa

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Simalungun, Maruli Tambunan. (Foto : Istimewah/ mistar.id).
Simalungun, MISTAR.ID
Sebanyak 10 unit Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Simalungun resmi memulai operasional dengan membuka berbagai usaha, mulai dari unit simpan pinjam, toko kelontong, hingga peternakan.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Simalungun, Maruli Tambunan, mengatakan seluruh koperasi tersebut memulai usaha dengan modal dari simpanan pokok anggota.
"Mereka membuka usahanya dengan modal sendiri. Ada ketuanya yang mau berikan modal, selain itu dana mereka dari simpan pinjam anggota. Mungkin banyak anggota kopdesnya," ujar Maruli, Selasa (12/8/2025).
Maruli menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun akan terus mendorong Kopdes agar mampu menjalankan usaha dengan baik demi mendongkrak perekonomian desa.
"Kalau untuk itu akan kita lakukan, tinggal menunggu regulasi lainnya lah tentang permodalan untuk Kopdes ini," lanjutnya.
Sebelumnya, pada 11 Agustus 2025, Bupati Simalungun Anton Ahmad Saragih mengunjungi Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Nagori Naga Jaya 2 yang sudah beroperasi sekitar dua bulan.
“Kita bersabar dulu, kita tunggu regulasi dari pusat,” kata Bupati.
KDMP Nagori Naga Jaya 2 saat ini bekerja sama dengan Bulog untuk pendistribusian beras dan menyediakan kebutuhan pokok lainnya seperti gas elpiji 3 kg. Mengingat wilayah tersebut merupakan sentra pertanian, koperasi juga berencana menyediakan pupuk bersubsidi bagi para petani.
Ketua KDMP Nagori Naga Jaya 2, Ryanda Gusti Satrio Khoir, meminta Bupati Simalungun memberikan solusi atas kendala tingginya suku bunga pinjaman bank sebesar 6%.
Ia menegaskan komitmen koperasi untuk terus berkontribusi dalam kemajuan ekonomi desa sebagai bagian dari program nasional penguatan perekonomian desa. (Hamzah/hm17)