Taput, MISTAR.ID

Kementerian Sosial Republik Indonesia melalui Centra Insyaf Medan, yang diwakili oleh Pokja Klaster Anak Rosliana Simarmata dan Pokja Klaster Lansia Gloria Purba, menyalurkan bantuan sosial untuk anak-anak dan lansia di Kabupaten Tapanuli Utara, Rabu (6/8/2025).

Penyaluran bantuan tersebut berlangsung di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pelayanan Sosial Anak dan Lanjut Usia di Kecamatan Siborongborong, dan disaksikan Bupati Tapanuli Utara Jonius Taripar Hutabarat serta Kepala UPTD Laksana Hasugian, AKS.

Apresiasi Pemerintah Daerah

Dalam sambutannya, Bupati Taput menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas perhatian dari Kementerian Sosial kepada masyarakat Tapanuli Utara.

“Atas nama pemerintah, kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Sosial. Dari 18 kabupaten yang dikunjungi, Tapanuli Utara menjadi salah satunya. Ini adalah kebahagiaan bagi kami,” ujar Jonius Taripar Hutabarat.

Ia juga menekankan pentingnya membangun jejaring kerja sama dengan pemerintah pusat demi menghadirkan lebih banyak program sosial ke daerah.

“Tidak semua program dari kementerian kami ketahui, tapi melalui kolaborasi seperti ini, kita berharap masyarakat bisa terus menerima manfaat dari program-program yang ada,” katanya.

Jangan Bergantung Sepenuhnya pada Bantuan

Bupati juga mengingatkan masyarakat untuk tidak sepenuhnya bergantung pada bantuan pemerintah.

“Jangan terbiasa berharap terus-menerus. Bantuan seperti PKH dan sembako ada masa evaluasinya, biasanya lima tahun. Bersyukurlah jika masih menerima. Gunakan bantuan itu sebaik mungkin,” ucapnya.

Kepada anak-anak yang tinggal di panti, ia berpesan untuk tetap optimis dan fokus pada pendidikan: “Meski tinggal di panti, tetap punya semangat meraih cita-cita. Pemerintah hadir untuk mendukung kalian.”

Pesan dari Pokja Lansia Kemensos

Gloria Purba, perwakilan dari Pokja Klaster Lansia, mengajak masyarakat membangun kesadaran bahwa bantuan sosial adalah solusi terakhir, bukan ketergantungan jangka panjang.

“Kami hadir untuk membantu mereka yang memang membutuhkan. Ke depan, kami juga akan menyalurkan bantuan kewirausahaan bagi klaster lansia,” tuturnya.

Rincian Bantuan yang Disalurkan

Untuk anak-anak 70 paket perlengkapan sekolah, nutrisi dan alat kebersihan diri, dan unit kursi roda untuk anak penyandang disabilitas.

Lansia, paket nutrisi dan sembako untuk 16 orang, 2 unit kursi roda, 1 unit walker, dan 1 orang menerima bantuan usaha kelontong. (fernando/hm27)