Monday, September 22, 2025
home_banner_first
SUMUT

19.810 Murid di Dairi Sudah Terima Program Makanan Bergizi Gratis

Senin, 22 September 2025 20.11
19810_murid_di_dairi_sudah_terima_program_makanan_bergizi_gratis

Pahlawan Nasution (baju putih) mendampingi Bupati Dairi bersama rombongan saat monitoring MBG di SPPG Tigalingga. (foto:dokpahlawan/mistar)

news_banner

Dairi, MISTAR.ID

Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Dairi telah menjangkau 19.810 murid SD dan SMP.

Penyaluran dilakukan melalui enam Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tersebar di tiga kecamatan.

Koordinator Badan Gizi Nasional (BGN) Wilayah Dairi, Pahlawan Nasution, membenarkan capaian tersebut usai mendampingi Bupati Dairi, Vickner Sinaga, melakukan monitoring dapur MBG di SPPG Tigalingga, Senin (22/9/2025).

“Sejauh ini, penerima manfaat MBG sudah mencapai 19.810 murid SD dan SMP dari enam SPPG yang beroperasi di Kabupaten Dairi,” ujar Pahlawan.

Adapun enam SPPG tersebut meliputi empat di Kecamatan Sidikalang, satu di Kecamatan Tigalingga, dan satu di Kecamatan Sitinjo. Pahlawan optimis target 81 ribu penerima manfaat MBG melalui 39 SPPG dapat terealisasi pada Desember 2025.

Dari laman resmi Pemkab Dairi, monitoring dapur MBG di Yayasan Asta Cita Harapan, Desa Lau Bagot, Kecamatan Tigalingga, turut melibatkan unsur Forkopimda, di antaranya Dandim 0206/Dairi, Letkol CZi Nanang Sujarwant, serta Ketua TP PKK, Rita Puspita Vickner Sinaga. Mereka memastikan operasional dapur berjalan baik serta distribusi makanan bergizi gratis tersalurkan tepat sasaran.

Selain monitoring dapur, Bupati dan rombongan juga memantau pendistribusian MBG di UPT SD 030319 Sumbul Karo, Kecamatan Tigalingga.

“Program MBG ini adalah komitmen pemerintah untuk mencetak SDM (Sumber Daya Manusia) berkualitas. Tidak hanya soal makanan bergizi, tetapi juga edukasi kepada siswa, mulai dari mencuci tangan, makan bersama, hingga berdoa bersama. Semua ini bagian dari membangun karakter tanggung jawab,” kata Bupati Vickner.

Ia menegaskan Kabupaten Dairi menargetkan masuk lima besar pelaksana terbaik MBG secara nasional. Evaluasi terhadap manajemen dapur, distribusi, hingga peran sekolah dalam pelaksanaan terus dilakukan agar lebih baik dari daerah lain.

“Lusa, 22 ribu dari 80 ribu penerima manfaat akan menikmati MBG ini. Kita harus semakin baik, mencatat, mengevaluasi, dan menjamin kualitas pelaksanaan. Dairi harus berada di depan,” tegasnya. (manru/hm16)

REPORTER: