Tuesday, July 29, 2025
home_banner_first
SAINS & TEKNOLOGI

Ada Temuan Baru dari Jejak Kaki Dinosaurus di Kanada

journalist-avatar-top
Selasa, 29 Juli 2025 08.12
ada_temuan_baru_dari_jejak_kaki_dinosaurus_di_kanada

Jejak kaki Dinosaurus. (Foto: Mark Rayn/Flickr)

news_banner

Alberta, MISTAR.ID

Penemuan luar biasa dari jejak-jejak kaki dinosaurus di Dinosaur Provincial Park, Alberta, Kanada, memberikan wawasan baru tentang perilaku sosial berbagai spesies purba yang pernah hidup di wilayah tersebut sekitar 76 juta tahun silam. Temuan ini terbilang langka meski kawasan tersebut terkenal dengan kelimpahan fosil kerangka dinosaurus.

Dilaporkan dalam jurnal PLOS One, Selasa (29/7/2025), memperlihatkan jejak kaki dari beberapa spesies dinosaurus berbeda yang tampaknya berjalan bersama dalam kelompok. Hal ini menunjukkan adanya perilaku sosial campuran di antara spesies yang sebelumnya tidak banyak diketahui.

Tim peneliti menggali permukaan batu seluas 29 meter persegi dan menemukan 13 jejak kaki milik ceratopsia (dinosaurus bertanduk), yang diduga berasal dari setidaknya lima individu. Menariknya, seekor ankylosaurid (dinosaurus lapis baja) juga tampak ikut bergerak bersama kelompok ceratopsian, sementara satu jejak kaki predator kecil turut ditemukan di area yang sama.

Namun, yang paling mengejutkan adalah dua jejak kaki besar milik tyrannosaurus ditemukan bergerak berdampingan dan melintasi jalur kawanan herbivora. Penemuan ini menimbulkan dugaan bahwa predator puncak tersebut mungkin sedang mengintai kelompok dinosaurus lain.

“Jejak tyrannosaurus memberikan kesan kalau mereka benar-benar mengincar kawanan, yang merupakan pemikiran cukup mengerikan,” ujar Dr. Phil Bell dari University of New England kepada BBC.

Masih kata Dr. Phill, “tapi kami belum bisa memastikan apakah mereka benar-benar berpapasan."

Selama lebih dari satu abad, lebih dari 50 spesies dinosaurus telah ditemukan di kawasan tersebut, termasuk fosil tyrannosaurus, hadrosaurus, dan ceratopsia. Namun jejak kaki – terutama yang mengindikasikan interaksi sosial antarspesies – masih sangat jarang ditemukan.

Dr. Brian Pickles dari University of Reading menambahkan, “menyenangkan menelusuri jejak dinosaurus 76 juta tahun setelah punah. Dengan citra pencarian terbaru, kami bisa menemukan lebih banyak situs jejak kaki yang mungkin mengungkap lebih banyak tentang bagaimana makhluk menakjubkan ini berinteraksi dan berperilaku di lingkungannya.”[]

REPORTER:

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN