Saturday, October 18, 2025
home_banner_first
MEDAN

Lima Hal Penting Agar Tak Tertipu Travel Umrah Ilegal

Mistar.idSabtu, 18 Oktober 2025 05.30
RE
lima_hal_penting_agar_tak_tertipu_travel_umrah_ilegal

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Ahmad Qosbi (Foto: Humas Kemenag Sumut/Mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Ahmad Qosbi, mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergoda dengan tawaran-tawaran umrah murah yang kerap dilakukan oleh biro perjalanan ilegal. Ia menegaskan, masyarakat harus lebih berhati-hati dan cermat serta memastikan legalitas biro perjalanan sebelum melakukan pendaftaran.

“Jangan mudah tergiur tawaran umrah murah karena sangat rawan penipuan,” tuturnya, Jumat (17/10/2025).

Ia menyampaikan, ada lima hal penting yang harus diperhatikan calon jemaah agar tidak menjadi korban penipuan biro perjalanan umrah ilegal.

“Pertama, pastikan bahwa travel yang dipilih sudah memiliki izin resmi dan terdaftar. Kedua, pastikan jadwal keberangkatan. Ketiga, pastikan bahwa maskapai penerbangannya jelas. Keempat, pastikan hotel yang digunakan. Dan kelima, pastikan dokumen visa sudah lengkap,” katanya lagi.

Menurutnya, banyak kasus penipuan terjadi karena masyarakat tergiur harga rendah tanpa memeriksa legalitas biro perjalanan. Hal itu juga pernah ia sampaikan dalam acara Jagong Masalah Haji dan Umrah (Jamarah) Kanwil Kemenag Sumut, di Deli Serdang, belum lama ini.

Ahmad Qosbi juga menyinggung perubahan tata kelola penyelenggaraan haji yang kini akan beralih ke Kementerian Haji dan Umrah, sebagaimana telah disahkan oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.

Hal tersebut, lanjutnya, menjadi momentum konsolidasi di masa transisi, namun ia memastikan pelayanan haji tetap berjalan normal di Sumatera Utara.

Ia menambahkan, pemerintah dan DPR sedang berupaya merampungkan Undang-Undang Haji setelah pemisahan dari Kementerian Agama RI.

“Kita harap aturan baru ini bisa memperbaiki pelaksanaan haji tahun 2026 menjadi semakin baik. Kita doakan semoga segera disahkan UU Haji tersebut,” ujarnya.

Ahmad Qosbi juga meminta agar pihak-pihak travel memberikan pelayanan yang benar dan sesuai dengan apa yang disampaikan.

“Jangan ada yang bermain curang, bahkan membohongi masyarakat dengan cara memberikan iming-iming yang ternyata tidak benar adanya,” ucapnya. (hm20)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN