Friday, May 16, 2025
home_banner_first
MEDAN

Kapolrestabes Medan: Menekan Kriminalitas Butuh Pendekatan Public Health

journalist-avatar-top
Jumat, 16 Mei 2025 15.14
kapolrestabes_medan_menekan_kriminalitas_butuh_pendekatan_public_health

Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setyawan saat mengunjungi Kantor Mistar. (f: )

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Hal yang paling berat dalam menekan angka kriminalitas di Kota Medan adalah membangun public health (kesehatan publik) dalam konteks keamanan sosial.

Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan upaya membangun keamanan sosial dimulai dari kesadaran masyarakat agar menjadi polisi bagi dirinya sendiri. Hal itu dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

"Paradigma polri secara universal itu kan protect in service. Ada dua roh di situ. Satu sisi mengendalikan kriminalitas. Itu bukan sekedar angka. Tapi, betul-betul kita mengintervensi bagaimana kriminalitas menurun. Kemudian partisipasi publiknya meningkat," ucapnya kepada Mistar, Jumat (16/5/2025).

Untuk dapat membangun partisipasi masyarakat, kata Gidion dibutuhkan sinergitas seluruh stakeholder.

"Polisi tidak bisa sendiri. Bersama stakeholder dan masyarakat harus menjadi bagian dari ekosistem public health itu," tuturnya.

Tak cuma itu, tindakan preventif, preemtif dan represif juga menjadi cara untuk menciptakan keamanan di kota Medan.

"Kalau diumpamakan tangan kanan dan tangan kiri, kita harus menjaga keseimbangan. Tidak hanya melakukan preventif dengan kuat, tapi kita juga melakukan tindakan represif yang kuat," katanya.

Lanjut Gidion, jika cara-cara tersebut dapat dijalankan dengan baik, ia yakin masyarakat menyambut dengan baik pula. Bahkan, masyarakat juga ikut berpartisipasi merelakan dirinya menjadi bagian public health tersebut.

"Saya sampaikan kepada anggota, kalau masyarakat yakin polisi bisa melakukan dengan sungguh-sungguh, serius, kita bekerja, kita berpeluh, masyarakat juga akan membalas itu dengan energi yang sama," ujarnya. (putra/hm20)

REPORTER: