Terungkap, Ini Menu MBG yang Diduga Sebabkan Keracunan di SMPN 1 Laguboti

Siswa SMPN 1 Laguboti dibawa ke Puskesmas karena keracunan massal pasca mengonsumsi menu MBG. (Foto: Nimrot/Mistar)
Medan, MISTAR.ID
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Regional Sumatera Utara (Sumut), T. Agung Kurniawan, mengungkap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dikonsumsi siswa SMP Negeri 1 Laguboti sebelum mengalami keracunan massal pada Rabu (15/10/2025).
"Menu makanan MBG yang disediakan di sekolah tersebut dan dikonsumsi para siswa adalah nasi putih, ikan nila asam manis, tempe goreng, pakcoy tumis dan semangka," ujarnya kepada Mistar, Kamis (16/10/2025).
Lebih lanjut, Agung mengatakan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) penyedia makanan ialah SPPG Pardomuan Nauli Kecamatan Laguboti dengan jumlah 1.015 porsi.
"1015 porsi disebarkan ke beberapa sekolah yaitu TK GMI (33 anak), SD 58 Hutahaean (149 anak), SD 59 Sintong Marnipi (192 anak), SMPN 1 Laguboti (641 anak)," tuturnya.
Hingga Rabu (15/10/2025) pukul 20.30 WIB, jumlah siswa SMPN 1 Laguboti yang dilaporkan mengalami keracunan makanan sebanyak 66 orang. Seluruhnya telah mendapat perawatan di Puskesmas Laguboti, RSU HKBP Balige dan RSUD Porsea.
"Namun, hari ini sebanyak 48 orang sudah dipulangkan. Jadi, yang masih dirawat sebanyak 18 orang. Di Puskesmas Laguboti 6 orang, RSU HKBP Balige 6 orang dan RSUD Porsea 6 orang," ucapnya.
Gejala yang timbul akibat keracunan yaitu mual, muntah, sakit kepala, pusing, nyeri tenggorokan, sakit perut, perut melilit, perut kembung, diare, menggigil, lemah dan sesak napas.
Sebelumnya, Agung memastikan kasus ini terus didalami oleh pihaknya. Pihak BGN juga akan langsung meninjau ke lokasi kejadian. (hm20)
PREVIOUS ARTICLE
BGN Sumut Dalami Kasus Siswa SMPN 1 Laguboti Keracunan MBG