Tujuh Pekerja Terjebak Akibat Menara Boiler Roboh di Ulsan, Korea Selatan

Pemandangan umum menara boiler setinggi 60 meter (belakang C) di Korea East-West Power Corporation setelah runtuh di kota Ulsan di tenggara Korea Selatan, Kamis (6/11/2025). (Foto: AFP/Yonhap)
Ulsan, MISTAR.ID
Sebuah menara boiler di pembangkit listrik tenaga uap milik Korea East-West Power Co. di Ulsan, Korea Selatan, roboh pada Kamis (7/11/2025) siang, menyebabkan tujuh pekerja terjebak. Lima di antaranya masih belum ditemukan hingga malam hari.
Menurut otoritas setempat, insiden terjadi sekitar pukul 14.00 waktu setempat (12.00 WIB) saat proses pembongkaran menara setinggi 60 meter yang menggunakan bahan peledak. Operasi pencarian dan penyelamatan masih berlangsung hingga malam, dengan petugas memasang lampu sorot untuk mempercepat proses evakuasi.
Awalnya, sembilan pekerja dilaporkan terperangkap. Dua orang berhasil diselamatkan tanpa luka serius, sementara dua lainnya ditemukan satu di antaranya dalam kondisi sadar dan tengah dievakuasi. Petugas menduga para korban terjepit di antara puing-puing, sehingga tim penyelamat menggali tanah dan kerikil untuk membuka akses.
“Kami berupaya mengevakuasi korban yang telah ditemukan, serta mempertimbangkan pembongkaran sebagian struktur yang runtuh untuk menemukan korban lainnya,” ujar seorang pejabat pemadam kebakaran.
Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung memerintahkan pengerahan penuh personel dan peralatan untuk operasi penyelamatan serta menekankan pentingnya keselamatan bagi tim penyelamat. Perdana Menteri Kim Min-seok juga menginstruksikan kementerian terkait, kepolisian, dan dinas pemadam kebakaran untuk melakukan langkah serupa.
Pembangkit listrik tenaga uap tersebut dibangun pada 1981 dan berhenti beroperasi pada 2022. Fasilitas ini sebelumnya memiliki tiga unit pembangkit yang pada awal 1980-an menyuplai sekitar 15 persen kebutuhan listrik nasional. (hm25)
PREVIOUS ARTICLE
Kebakaran Panti Jompo di Bosnia Tewaskan 12 LansiaBERITA TERPOPULER
























