Stockholm, MISTAR.ID

Swedia mencabut izin tinggal bagi Salwan Momika yang melakukan serangkaian aksi penistaan Al-Quran. Namun, deportasi masih dalam status ditangguhkan.

Otoritas di Swedia mengatakan, penangguhan itu dilakukan karena nyawa Momika berada dalam bahaya bila kembali ke Irak.

Menurut laporan media Swedia TV4 pada Kamis (26/10/23), keputusan pencabutan izin tinggal diambil karena Momika memberikan keterangan palsu pada Badan Imigrasi Swedia demi mendapatkan status suaka.

Baca juga : Perdana Menteri Swedia Minta Uni Eropa untuk Memperkuat Perbatasan

“Perintah deportasi sudah dikeluarkan, tetapi ditangguhkan atas alasan keamanan,” kata Badan Imigrasi Swedia seperti dikutip dari Asociated Press.

Juru Bicara Badan Imigrasi Swedia Jesper Tengroth menjelaskan keputusan tersebut diambil pada Rabu (25/10/23).