Festival Pisacane 2025: Teater, Sejarah, dan Ingatan Kolektif di Sapri

Ilustrasi, Festival Pisacane 2025: Teater, Sejarah, dan Ingatan Kolektif di Sapri. (foto:massimo.delmese/mistar)
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Kota pesisir Sapri, Italia, kembali menghidupkan semangat revolusioner Carlo Pisacane melalui festival tiga hari bertajuk “Jejak Revolusi di Tanah Bussento – Beyond Pisacane” pada 22–24 Agustus 2025.
Perayaan ini memadukan unsur seni, sejarah, dan budaya, didukung oleh Uni Eropa melalui Dana Sosial Eropa (ESF) dalam kerangka POR Campania ESF 2014–2020.
Hari Pertama (22 Agustus): Jejak Sejarah dan Malam Pra-Pendaratan
Festival dibuka pukul 19.00 dengan “Pisacane: History on the Move”, sebuah tur sejarah perkotaan yang dipandu Ambra Scarpitta, menelusuri situs-situs penting terkait Risorgimento di Sapri.
Pukul 22.00 di Villa Comunale, digelar “The Night Before the Landing”, yang menampilkan pembacaan naskah sejarah, adegan kehidupan sehari-hari, dan suasana dramatis malam menjelang pendaratan Pisacane.
Di saat yang sama, buku Pisacane from Sapri to Sanza karya Cesare Pifano diluncurkan, disertai sambutan dari Wali Kota Antonio Gentile dan diskusi dengan Kepala Sekolah Corrado Limongi.
Hari Kedua (23 Agustus): Parade dan Pementasan Teater
Pukul 19.00, suasana kota semarak dengan parade kostum bersejarah, melibatkan Città della Spigolatrice, Società di Danza Salerno – Contrapasso, Pengibar bendera Cavensi, Penabuh drum Monte Cerviero, Band Kota San Giovanni a Piro, dan Parade Montecastello, serta Rombongan berkuda San Fantino Ranch.
Malam harinya, pukul 22.00 di Pantai San Francesco, dipentaskan drama “Pisacane's Last Doubt” karya Paolo Capozzo, dengan Maurizio Picariello sebagai Pisacane. Penampilan ini diperkuat oleh:
- Elena Spiniello, Antonio Lippiello, Chiara Picariello, Antonio Colucci, Alfonso Grassi, Salvatore Iermano, dan Capozzo sendiri sebagai Walikota De Liguoro
- Musik oleh Carlo Maria Todini
- Produksi oleh Giovanni Vitetta, Salvatore Cosentino, dan Vincenzo Cernicchiaro
- Kostum oleh Arteteca dan koordinasi oleh Matteo Martino.
Hari Ketiga (24 Agustus): Penghargaan Internasional dan Penutupan
Pukul 21.30 di Viale della Spigolatrice, digelar Penghargaan Internasional Carlo Pisacane yang diberikan kepada tokoh-tokoh dari berbagai bidang:
- Virgilio D’Antonio (Rektor terpilih Universitas Salerno)
- Mario Leone (Direktur Institut Altiero Spinelli)
- Gianluca Timpone (Ekonom)
- Flavia Fratello (Jurnalis La7)
- Penghargaan anumerta untuk Francesco Castiello
Acara ini dipandu oleh Maria Rosaria Sica dan dimeriahkan oleh penampilan Claudio & Diana.
Makna Festival: Dari Ingatan Menjadi Peluang
Menurut Amalia Morabito, Anggota Dewan Pariwisata, festival ini bukan hanya bentuk penghormatan terhadap masa lalu:
“Carlo Pisacane bukan hanya milik sejarah. Pesannya hidup dan relevan. Kami ingin mengubah kenangan menjadi peluang—budaya, pendidikan, dan partisipasi.”
Festival “Beyond Pisacane” menegaskan komitmen Sapri dalam melestarikan sejarah dan membangun kohesi sosial.
Dengan memadukan teater, parade, dan penghargaan, kota ini menjadikan sejarah sebagai alat transformasi kolektif—bukan hanya untuk mengenang, tetapi juga untuk menghidupkan kembali semangat perubahan. (massimo.delmese/*)
PREVIOUS ARTICLE
Australia Larang Masuk Anggota Parlemen Israel