Palas, MISTAR.ID

Puluhan mahasiswa yang mengatasnamakan Aliansi Kesatuan Aktivis Mahasiswa Transparansi Kabupaten Padang Lawas (Palas) menggelar aksi unjuk rasa di halaman Kantor Bupati Padang Lawas, Jumat (19/9/2025).

Berdasarkan selebaran tuntutan, tercatat Andri Saputra Hasibuan sebagai penanggung jawab aksi dan Mayuddin Pasaribu sebagai koordinator.

Dalam orasinya, Andri Saputra Hasibuan meminta Bupati Padang Lawas mengevaluasi sekaligus mencopot Camat Ulu Sosa yang diduga telah mencoreng nama baik bupati. Massa juga mendesak Kejaksaan Negeri Padang Lawas memanggil dan memeriksa Camat Ulu Sosa terkait dugaan pungutan liar (pungli) dan siltap kepada seluruh perangkat desa se-Kecamatan Ulu Sosa sebesar Rp500.000 dengan dalih biaya administrasi yang disebut akan diserahkan kepada Kadis PMD Padang Lawas.

Mahasiswa menegaskan akan menyerahkan bukti yang mereka peroleh di lapangan untuk memudahkan pemberantasan praktik pungli yang dinilai sering terjadi di Kabupaten Padang Lawas.

Pantauan di lapangan, Plt Kepala BKPSDM Palas, Kholil Siregar, menemui massa aksi. Ia menegaskan aspirasi mahasiswa akan diteruskan kepada bupati.

"Apa yang menjadi tuntutan para pengunjuk rasa hari ini akan disampaikan kepada bupati dan jika terbukti akan dilakukan tindakan sesuai Undang-Undang ASN," tegas Kholil.

Aksi yang mendapat pengawalan dari Satpol PP dan kepolisian tersebut berjalan aman dan damai hingga massa membubarkan diri.(Iskandar/hm17)