Medan, MISTAR.ID

Menjelang tahun ajaran baru 2025/2026, aktivitas penggadaian barang di PT Pegadaian Kantor Wilayah I Medan mengalami lonjakan signifikan.

Kepala Bagian Humas dan Protokoler PT Pegadaian Wilayah I Medan, Febrian Mega Putra, mengungkapkan peningkatan tersebut terjadi terutama pada produk Gadai Konvensional (KCA) dan Rahn (syariah).

Secara year on year (y-o-y), produk gadai KCA dan Rahn meningkat sebesar 138,93 persen atau setara Rp1,6 triliun. Secara month to month (m-to-m), juga naik 1,29 persen atau sekitar Rp100 miliar.

Febrian menjelaskan, untuk produk KCA—yang mencakup gadai barang bergerak seperti perhiasan emas, emas batangan, hingga barang elektronik—terjadi kenaikan 1,81 persen secara m-to-m pada Juni 2025 menjadi Rp4,5 triliun, dibandingkan Mei 2025 sebesar Rp4,4 triliun.

“Secara tahunan, pertumbuhan KCA tercatat naik 139,52 persen. Pada Juni 2024, nilai transaksi hanya sebesar Rp3,24 triliun,” ujarnya, Kamis (26/6/2025).

Sementara itu, produk Rahn atau pembiayaan gadai berbasis syariah, mengalami sedikit penurunan secara m-to-m sebesar 0,77 persen, dari Rp1,12 triliun menjadi Rp1,11 triliun. Namun demikian, dari sisi y-o-y, Rahn menunjukkan pertumbuhan positif 136,58 persen, dari hanya Rp816 miliar pada Juni 2024. (amita/hm24)