Konsumen Toba Lebih Memilih Beras Toba Medium Ketimbang Dari Luar Daerah

Beras Toba yang dijual di pasar tradisional Kabupaten Toba. (f:nimrot/mistar)
Toba, MISTAR.ID
Konsumen di Kabupaten Toba lebih memilih beras medium (sedang) Toba seperti KKB Toba dan Beras Toba, ketimbang beras yang didatangkan dari luar daerah, meskipun sedikit mahal dalam per kilogramnya.
Toko beras di Kecamatan Porsea milik marga Sitorus mengatakan, pembelinya lebih memilih beras beras yang asli dipanen oleh petani daripada beras yang berasal dari luar daerah.
"Menurut konsumen, meskipun sedikit mahal kualitas beras Toba terbilang lebih bagus dari beras luar. Rasanya lebih pulen," ujar Sitorus, Jumat (20/6/2025).
Lebih lanjut Sitorus mengatakan, bukan berarti beras dari luar tidak ada yang membeli atau peminat sama sekali tidak ada.
"Bisa dikatakan perbandingan dalam sebulan yang membeli untuk beras Toba 100 orang. Sementara untuk beras luar 20 hingga 30 orang saja," katanya.
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Toba, Dora Sibarani mengatakan untuk beras medium di daerah itu ada dua jenis dan dihargai berbeda.
"Beras Medium KKB Toba per kilogramnya dihargai Rp15.000 dan Beras Toba Medium Rp16.625. Sedangkan untuk beras premium Toba per kilogramnya Rp21.900," ujar Dora.
Dia menyampaikan, untuk beras premium biasanya jarang beredar di pasaran, karena umumnya dikonsumsi sendiri oleh petani. Selain itu, ditanam juga terbatas sebab untuk konsumsi keluarga petani.
"Untuk mendapatkan beras Toba kualitas premium bisa ditemukan saat pasar tumpah (onan). Seperti onan Kecamatan Laguboti umumnya petani membawa beras premium untuk dijual," ucapnya. (nimrot/hm16)