Medan, MISTAR.ID

Aliansi Sumut Bersatu (ASB) meluncurkan buku yang mendokumentasikan pemenuhan hak kesehatan seksual dan reproduksi remaja di Kabupaten Langkat. Buku ini merupakan hasil kerja ASB selama empat tahun dan didiseminasikan ke publik untuk mendapatkan masukan.

Direktur ASB, Ferry Wira Padang, menjelaskan buku ini bukanlah tulisan ilmiah, melainkan sebuah bunga rampai yang menceritakan kisah dan pengalaman ASB dalam mengadvokasi program pemerintah di Kabupaten Langkat.

"Buku ini menceritakan bagaimana success story atau praktik baik dari perjalanan melakukan program tersebut," kata Ira kepada Mistar, Kamis (28/8/2025).

Menurut Ira, selama ini program kesehatan reproduksi bagi remaja di Langkat sudah ada, namun belum maksimal. Akibatnya, jangkauan dan manfaatnya masih minim, serta belum dirasakan oleh seluruh remaja.

"Programnya masih sangat minim, dan ketika programnya minim pastilah jangkauannya minim," ujarnya.

ASB melihat pemenuhan hak ini seharusnya menjadi tanggung jawab beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Oleh karena itu, program yang dijalankan ASB bertujuan mendorong kehadiran pemerintah yang lebih baik dalam memastikan hak remaja terpenuhi.

Namun, Ira menegaskan buku ini tidak untuk dijual, melainkan akan dibagikan secara gratis kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Selain versi cetak sebanyak 200 eksemplar, ASB juga akan membuat versi buku elektronik (e-book) yang bisa diakses di situs web mereka.

ASB mengapresiasi dukungan dari Bupati Langkat yang menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan anak-anak tidak menjadi korban maupun pelaku kekerasan.

"Bupati bahkan berjanji akan mengembangkan program ini ke seluruh kecamatan di Kabupaten Langkat. Mimpi kita, apa yang kita bayangkan, itu juga menjadi mimpi Pemerintah Kabupaten Langkat melalui Bapak Bupati," ucapnya. (Amita/hm18)