Petugas KPPS Desa Sekip Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang diduga teledor. Sehingga surat plano desa tersebut yang merupakan Dapil Deli Serdang I, tertukar dengan Dapil Deli Serdang 3. Hal ini diketahui usai pencoblosan Rabu (14/2/24) di TPS 33 Dusun Mesjid Dua, Desa Sekip.

Selain itu di TPS 34, dikabarkan seratusan lebih surat suara sisa justru hilang dan ini membuat bingung para panitia dan pengawas di TPS tersebut.

“Katanya ditaruh di bawah meja, tapi hilang. Sudah dicari tidak ketemu dan tak tau siapa yang ambil,” bilang Rudi warga yang ada di TPS.

Hingga kini permasalahan ini masih diselidiki oleh petugas terkait.

Baca juga: Diduga Kelelahan, Petugas KPPS Pemilu di Langkat Meninggal

Surat tertukar juga terjadi di Kecamatan Batang Kuis harusnya yang dicoblos adalah surat suara dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI Kecamatan Batang Kuis dan Kecamatan Percut Sei Tuan, namun yang dibagikan kepada pemilih surat suara Dapil III meliputi Kecamatan Patumbak, Deli Tua, Namorambe, Sibolangit, dan Kecamatan Biru Biru.

Surat suara yang tertukar di Desa Baru terjadi di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari 21 TPS yang ada, yakni 5 dan 9.

“Tertukar surat suaranya untuk DPRD Deli Serdang. Harusnya di sini Dapil VI, tapi yang dibagikan Dapil III. Kata Panitia Pemungutan Suara (PPS)-nya, mau dibatalkan pencoblosan DPRD Deli Serdang-nya. Harusnya pencoblosan ulang, tukar surat suaranya. Bagikan yang surat suara Dapil III,” kata Rohani salah seorang warga.

Ketua Bawaslu Deli Serdang Febriandi Ginting mengatakan pihaknya akan menyelidiki dan mengkroscek hal ini.

” Terimakasih infonya, kami akan kroscek hal ini,”ujarnya saat dikonfirmasi Kamis (15/2/24).(sembiring/hm17)