Samosir, MISTAR.ID

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir menunjukkan komitmen serius dalam meningkatkan mutu pendidikan di daerah. Melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora), Pemkab mengalokasikan anggaran sebesar Rp4,2 miliar dalam APBD Tahun Anggaran (TA) 2025 untuk program beasiswa dan bantuan sosial pendidikan.

Sekretaris Disdikpora Samosir, Ronal Sinaga, menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk dukungan nyata pemerintah dalam membantu peserta didik yang mengalami kendala ekonomi, sekaligus memberikan apresiasi kepada siswa dan mahasiswa berprestasi.

“Anggaran ini ditampung dalam APBD 2025. Besarannya akan disesuaikan dengan jumlah penerima dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga perguruan tinggi,” ujar Ronal saat ditemui di Kantor Disdikpora, Parbaba, Rabu (27/8/2025).

Fokus Tingkatkan SDM Samosir

Ronal menegaskan bahwa bantuan ini merupakan program prioritas daerah dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Samosir agar dapat bersaing di level nasional maupun global.

Beasiswa akan diberikan kepada peserta didik dengan prestasi akademik maupun non-akademik, sedangkan bantuan sosial pendidikan ditujukan bagi mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Rincian Alokasi Anggaran

Berikut rincian anggaran yang telah dialokasikan:

1. Beasiswa Berprestasi:

- SD: Rp300 juta

- SMP: Rp200 juta

- SMA dan Mahasiswa: Rp3,1 miliar

2. Bantuan Sosial Pendidikan:

- SD: Rp250 juta

- SMP: Rp150 juta

- SMA dan Perguruan Tinggi: Rp200 juta

“Total anggaran yang kami siapkan untuk program ini sebesar Rp4,2 miliar,” ucap Ronal.

Transparansi dan Kolaborasi

Ronal juga memastikan bahwa penyaluran bantuan akan dilakukan secara transparan, objektif, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Disdikpora akan melibatkan sekolah serta perguruan tinggi untuk melakukan pendataan dan verifikasi calon penerima.

“Kerja sama dengan lembaga pendidikan sangat penting agar bantuan ini tepat sasaran dan menjangkau mereka yang benar-benar layak,” ujarnya.

Ia berharap, bantuan ini tidak hanya menjadi solusi pembiayaan pendidikan, tetapi juga dapat memotivasi siswa dan mahasiswa untuk lebih giat belajar.

Komitmen Jangka Panjang

Program beasiswa dan bantuan sosial ini bukan sekadar kebijakan tahunan, melainkan bagian dari visi jangka panjang Pemkab Samosir untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), khususnya di bidang pendidikan.

“Pendidikan adalah investasi terbesar dalam pembangunan daerah. Dengan kualitas pendidikan yang baik, kualitas SDM juga akan meningkat. Ini adalah strategi jangka panjang untuk masa depan Samosir,” tutur Ronal mengakhiri. (pangihutan/hm27)