Medan, MISTAR.ID

Seorang siswa SMA di Medan menjadi korban penembakan orang tak dikenal saat bermain layangan. Peristiwa terjadi Rabu 30 Juli lalu di Jalan Pelikan Raya, Medan Denai. Korban berinisial ESH, 16 tahun, tertembak di bagian perut kanan, diduga dengan peluru senapan angin.

Menurut ibunya, Pretty Sumiati Sitompul, saat kejadian anaknya sedang bermain layangan bersama teman-temannya di lapangan sepak bola di sekitar kediaman mereka itu. Tiba-tiba anaknya itu terjatuh akibat terkena tembakan. Warga yang melihat langsung membawanya pulang, lalu dilarikan ke rumah sakit Pirngadi.

Namun, pihak RS Pirngadi menolak dan merujuk korban ke RS Adam Malik. Setelah menjalani perawatan selama 15 hari, peluru yang bersarang di usus kecil berhasil diangkat. Biaya operasi mencapai Rp 50 juta, dan keluarga yang bekerja sebagai pengepul barang bekas terpaksa mencicil pembayaran.

Pihak keluarga telah melaporkan kasus ini ke Polsek Medan Area. Sementara Kapolsek Kompol Dwi Himawan Chandra menyatakan akan mengecek laporan tersebut.

Keluarga berharap polisi menindaklanjuti kasus ini dan meningkatkan patroli di kawasan yang rawan tawuran tersebut. (Putra/hm21).