Tuesday, April 29, 2025
home_banner_first
INTERNATIONAL

68 Migran Afrika Tewas Akibat Serangan Udara AS di Yaman

journalist-avatar-top
Selasa, 29 April 2025 08.59
68_migran_afrika_tewas_akibat_serangan_udara_as_di_yaman

Potret serangan udara AS di Yaman. (f: ist/mistar)

news_banner

Saada, MISTAR.ID

Sedikitnya 68 migran Afrika tewas akibat serangan udara Amerika Serikat (AS) terhadap pusat penahanan di Provinsi Saada, Yaman, Senin (28/4/2025).

Saluran TV Al Masirah melaporkan ada 47 migran lainnya mengalami luka-luka. Sebagian besar dalam kondisi kritis.

Pejabat pertahanan AS mengklaim serangan tersebut telah menewaskan ratusan anggota Houthi dan banyak pemimpin Houthi yang meninggal.

Di sisi lain, pihak Houthi mengatakan serangan AS hanya sedikit menewaskan anggota kelompoknya. Korban terbanyak justru dari warga sipil.

Diketahui dari Al Masirah, pusat penahanan migran di Saada menampung sekitar 115 migran Afrika saat terjadi penyerangan.

Salah satu korban mengatakan bahwa serangan datang ketika mereka sedang tidur di malam hari.

"Serangan itu menghantam kami saat kami sedang tidur, hanya itu," kata korban kepada Al Masirah, Selasa (29/4/2025).

Sedangkan ketua komunitas Somalia di Yaman, Ibrahim Cabdulqaadir Macallin, mengatakan serangan benar-benar mengerikan.

"Ini benar-benar tragis dan mengerikan. Saya melihat orang-orang terbakar. Kami tidak bisa mengenali beberapa jenazah," kata Ibrahim kepada BBC. (hm20)

REPORTER:

RELATED ARTICLES