Polres Simalungun Bentuk Tim Khusus Ungkap Kematian Pelajar FS

Kasat Reskrim Polres Simalungun AKP Herison Manullang. (Foto: Abdi/Mistar)
Simalungun, MISTAR.ID
Polres Simalungun membentuk tim khusus untuk mengungkap kematian pelajar FS, 14 tahun, yang ditemukan tewas di kamar rumahnya di Perdagangan, Kabupaten Simalungun, dengan kepala terbungkus plastik dan kedua lengan terikat kabel ties.
Kasus kematian pelajar ini menjadi perhatian publik setelah kematiannya yang dianggap tidak wajar.
Kasat Reskrim Polres Simalungun, AKP Herison Manullang, mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan akan menggelar perkara dalam waktu dekat.
“Penyelidikan masih kita lakukan. Gelar perkara akan kita laksanakan sebagai tindak lanjut dari kasus ini,” ujarnya, Selasa (12/8/2025).
Selain melakukan penyelidikan, Sat Reskrim Polres Simalungun juga telah membentuk tim pencari fakta tentang kematian pelajar di Simalungun yang kasusnya mirip dengan kematian Diplomat Muda Arya Danu.
Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang menyampaikan penyelidikan ini dengan tiga fokus utama. Pertama, personel diarahkan pada penguatan penyelidikan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna menyimpulkan secara menyeluruh hasil olah TKP.
"Fokus kedua mencakup pelaksanaan otopsi oleh tim dokter forensik, yang hasilnya diharapkan dapat membantu menentukan penyebab kematian," ujarnya.
Adapun fokus ketiga yakni, melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Di mana sejauh ini sudah sebelas orang dimintai keterangan termasuk pihak keluarga dan teman-teman sekolah korban.
"Keterangan yang diperoleh menjadi bahan analisis mengenai kejadian sebelum peristiwa terjadi. Pendalaman barang bukti berupa telepon genggam dan laptop milik korban juga dilakukan," ucapnya. (hamzah/hm25)
PREVIOUS ARTICLE
Kebakaran Hebat Landa Pabrik Tikar di Binjai