Petani Ditemukan Tewas Gantung Diri di Ladang Jagung Simalungun

Ilustrasi gantung diri. (foto: internet/mistar)
Simalungun, MISTAR.ID
Seorang petani ditemukan tewas tergantung di gubuk perladangan jagung Huta Baru, Nagori Simantin Pane Dame, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun, Senin (15/9/2025) pagi. Korban diketahui bernama Bisker Edwin Parasiam, 43 tahun warga setempat.
Informasi awal diterima Bhabinkamtibmas Kecamatan Panei, Aipda E Siahaan, sekitar pukul 06.15 WIB dari Pangulu Simantin yang melaporkan adanya seorang pria gantung diri.
"Begitu mendapat laporan, kami langsung menuju lokasi bersama personel piket untuk memastikan kebenarannya," ujar Aipda E Siahaan.
Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), korban ditemukan tergantung menggunakan seutas tali nilon putih sepanjang dua meter yang diikatkan pada kayu (broti) di dalam gubuk.
Dari saku celana korban, polisi menemukan sebuah ponsel merek Vivo warna biru muda. Sekitar 15 meter dari lokasi, turut ditemukan sepeda motor Honda Beat hitam tanpa plat yang diduga milik korban. Hasil visum luar oleh tim medis Puskesmas Panei Tongah tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Tidak ada luka kekerasan yang kami temukan, namun pada celana dalam korban terdapat cairan yang keluar dari alat kelaminnya," kata petugas medis Puskesmas Panei Tongah saat melakukan pemeriksaan.
Sejumlah barang bukti turut diamankan polisi, yakni tali nilon sepanjang dua meter, telepon genggam milik korban, dan sepeda motor Honda Beat. Sementara itu, tidak ada kerugian materil yang tercatat dalam peristiwa ini.
Kasus ini sementara diduga sebagai bunuh diri. Namun pihak kepolisian tetap melakukan penyelidikan lanjutan untuk memastikan apakah ada unsur lain yang terlibat.
Polisi juga mengimbau masyarakat agar tidak berspekulasi terkait penyebab peristiwa disebut dan tidak menyebarkan informasi yang belum pasti, demi menghormati keluarga korban. (indra/hm18)